Berita , D.I Yogyakarta
Dukung Program MBG Presiden Prabowo, Muhammadiyah Resmikan 21 SPPG

Total tersebar di 15 kabupaten/kota.
Ke depan, direncanakan akan menyusul 50 titik tambahan di seluruh Indonesia pada tahap kedua.
Program ini merupakan bentuk kolaborasi antara entitas negara (Badan Gizi Nasional), masyarakat ekonomi (petani, nelayan, pekerja), masyarakat sosial keagamaan, serta Muhammadiyah. Semua pihak ini bergerak bersama dalam satu visi: Indonesia Sehat.
"MBG harus kita kelola, pertama dengan penuh tanggung jawab. Kedua, harus transparan tanpa ada konflik kepentingan dan bersih dari niat jahat. Ketiga, harus dijalankan dengan integritas. Jangan sampai ada perilaku yang menodai amanat dari Persyarikatan Muhammadiyah. Semua harus bersatu menjalankan komitmen ini," tegas Nurul Yamin.
Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) RI, Dadan Hindayana, turut mengapresiasi langkah Muhammadiyah. Menurutnya, jaringan Muhammadiyah yang luas dan terstruktur membuat organisasi ini menjadi mitra strategis yang ideal untuk menyukseskan program MBG.
Ia juga menambahkan bahwa peresmian SPPG memberikan dampak positif bagi ekosistem di wilayah penerima program MBG.
"Tidak hanya menyehatkan anak-anak, tetapi program ini juga memberi keuntungan bagi pengembangan ekosistem lokal. Muhammadiyah mengambil bagian penting dalam menyukseskannya," pungkas Dadan.****