Berita , D.I Yogyakarta

Dukung Program MBG Presiden Prabowo, Muhammadiyah Resmikan 21 SPPG

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
Program mbg
Peninjauan dapur MBG di Minggir, Kabupaten Sleman. (Foto: PP Muhammadiyah)

HARIANE – Muhammadiyah meresmikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Muhammadiyah se-Indonesia di Minggir, Kabupaten Sleman, pada Selasa (15/7/2025).

Peresmian SPPG Muhammadiyah ini merujuk pada Peraturan Presiden No. 83 Tahun 2024 tentang filosofi penyelenggaraan Makan Bergizi Gratis (MBG). Pertimbangan utama dari kebijakan ini adalah untuk membangun sumber daya manusia yang berkualitas melalui program optimalisasi pemenuhan gizi nasional.

Menurut Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Syamsul Anwar, pendirian SPPG menjadi sangat penting mengingat Indonesia sedang mempersiapkan diri menyongsong visi Indonesia Emas.

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dinilai sangat erat kaitannya dengan upaya membentuk generasi yang tangguh dan berkualitas.

Hal ini sejalan dengan ketentuan yang menyebutkan bahwa sasaran program MBG adalah ibu hamil, ibu menyusui, batita, balita, serta peserta didik dari tingkat pendidikan dasar hingga menengah.

Syamsul menekankan bahwa pelaksanaan MBG dalam konteks Muhammadiyah harus ditempatkan dalam filosofi gerakan Fikih Al-Ma’un, yang merupakan nilai-nilai dasar Muhammadiyah.

Prinsip ini menekankan agar golongan yang mampu terus berbagi. Apapun yang dimiliki—baik bersifat material, intelektual, maupun spiritual—dapat ditasharrufkan untuk membangun kepentingan bersama berdasarkan keimanan kepada Allah SWT.

"Maka, saya mengingatkan kepada kader-kader Muhammadiyah agar tidak tercerabut dari filosofi dasar Al-Ma’un, yakni kemampuan untuk berbagi. Kegiatan ini jangan hanya didasarkan pada pertimbangan ekonomi semata, apalagi hubungan transaksional. Kita harus menumbuhkan benih kebersamaan untuk membangun bangsa Indonesia yang cerdas, karena tantangan ke depan sangat besar. Dan perlu diingat, bangsa yang tidak mampu membangun kualitas akan digilas oleh bangsa lain," ujar Syamsul.

Sementara itu, Ketua Koordinator Nasional Program Makan Bergizi Muhammadiyah (MBM) PP Muhammadiyah, Nurul Yamin, menyampaikan bahwa peresmian kali ini mencakup 21 SPPG.

Adapun sebarannya adalah:

  • 6 titik di Provinsi DIY

  • 5 titik di Jawa Tengah

  • 7 titik di Jawa Barat

  • 1 titik di Banten

  • 1 titik di Jawa Timur

  • 1 titik di Kalimantan Utara

Ads Banner

BERITA TERKINI

Pakai Plat Mobil Dinas Palsu, Begini Alasan Pencuri Besi Rambu Lalu Lintas di ...

Pakai Plat Mobil Dinas Palsu, Begini Alasan Pencuri Besi Rambu Lalu Lintas di ...

Rabu, 16 Juli 2025
Eks Kades di Bogor Ditodong Parang dan Senpi, 2 Pelaku Dibekuk Polisi

Eks Kades di Bogor Ditodong Parang dan Senpi, 2 Pelaku Dibekuk Polisi

Rabu, 16 Juli 2025
Dilaporkan Hilang, Bocah 5 Tahun Asal Karanganyar Ditemukan Tewas Terapung di Sungai

Dilaporkan Hilang, Bocah 5 Tahun Asal Karanganyar Ditemukan Tewas Terapung di Sungai

Rabu, 16 Juli 2025
‎Ada Ndarboy Genk-NDX AKA, 7 Seniman Musik Bakal Meriahkan Perayaan HUT ke-194 Bantul ...

‎Ada Ndarboy Genk-NDX AKA, 7 Seniman Musik Bakal Meriahkan Perayaan HUT ke-194 Bantul ...

Rabu, 16 Juli 2025
Geger Kecelakaan di Tanjakan Yapan Sawangan, Truk Muat Hebel Oleng dan Timpa Mobil

Geger Kecelakaan di Tanjakan Yapan Sawangan, Truk Muat Hebel Oleng dan Timpa Mobil

Rabu, 16 Juli 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Rabu 16 Juli 2025 Turun, Yakin Mau Beli ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Rabu 16 Juli 2025 Turun, Yakin Mau Beli ...

Rabu, 16 Juli 2025
Harga Emas Antam Hari ini Rabu 16 Juli 2025 Turun Rp 6.000 per ...

Harga Emas Antam Hari ini Rabu 16 Juli 2025 Turun Rp 6.000 per ...

Rabu, 16 Juli 2025
Jadwal SIM Keliling Surabaya 16-31 Juli 2025, Cek Lokasi Pelayanan di Sini

Jadwal SIM Keliling Surabaya 16-31 Juli 2025, Cek Lokasi Pelayanan di Sini

Rabu, 16 Juli 2025
Jadwal KRL Bogor Manggarai 16-22 Juli 2025, Cek Jam Berangkat Terbaru

Jadwal KRL Bogor Manggarai 16-22 Juli 2025, Cek Jam Berangkat Terbaru

Rabu, 16 Juli 2025
Perkuat Komersialisasi Produk Kreatif Lokal, Kemenekraf Jajaki Kolaborasi dengan IMF

Perkuat Komersialisasi Produk Kreatif Lokal, Kemenekraf Jajaki Kolaborasi dengan IMF

Rabu, 16 Juli 2025