Berita , Pilihan Editor

Faktor Kasus Bullying di Korea yang Sering Dialami Anak Sekolah, Lebih Parah Dari Drakor

profile picture Martina Herliana
Martina Herliana
Faktor Kasus Bullying di Korea yang Sering Dialami Anak Sekolah, Lebih Parah Dari Drakor
Faktor Kasus Bullying di Korea yang Sering Dialami Anak Sekolah, Lebih Parah Dari Drakor
HARIANE – Korea Selatan merupakan negara yang memiliki tingkat bullying tertinggi di dunia, bahkan ada banyak drama korea yang mengangkat kasus bullying. Hal tersebut menyebabkan banyak orang mencari tahu faktor kasus bullying di Korea.
Seperti yang diketahui bahwa, kasus bullying yang dilakukan Kim Garam LE SSERAFIM tengah menghebohkan penggemar KPOP. Berbagai faktor kasus bullying di Korea muncul dan menyebabkan hal tersebut terjadi.
Faktor kasus bullying di Korea ini perlu diketahui karena perilaku bullying sering terjadi dalam bentuk kekerasan terhadap anak.
Ada begitu banyak kasus bullying di Korea, termasuk idol hingga aktor Korea Selatan pun juga banyak yang terseret.
BACA JUGA :
Kasus Bullying Kim Garam Masih Berlanjut, LE SSERAFIM Jadi Kena Imbasnya

Faktor-faktor kasus bullying di Korea versi Jang Hansol yang terjadi di sekolah

Dilansir dari Youtube Korea Roemit, maraknya kasus bullying di Korea tidak terlepas karena adanya faktor-faktor yang melatarbelakanginya, adapun faktor-faktor bullying yang banyak terjadi di sekolah-sekolah Korea, sebagai berikut:

1. Selalu ada kelompok

Di sekolah mana pun tidak hanya di Korea, akan ada yang ingin menjadi “orang yang kuat” yang bersikap bossy. Biasanya kelompok yang merasa kuat di sekolah cenderung mengganggu orang-orang yang lemah. Sehingga, banyak membuat seseorang yang lemah untuk ikut kedalamnya dengan tujuan untuk melindungi diri dan bertahan hidup. Akibatnya rantai bullying di sekolah susah untuk diputus dan dihilangkan.

2. Indikasi sukses di Korea yang sangat sempit

Perbedaan Korea dan Indonesia sangat berbeda. Kehidupan dan pekerjaan yang sukses di Korea semuanya berpusat di Seoul. Muncul anggapan bahwa orang yang sukses adalah orang sukses adalah orang yang tinggal di Seoul. Kalau tinggal di Seoul dianggap sukses, sedangkan kalau di luar Seoul dianggap kurang sukses.
Hal tersebut juga berlaku untuk sekolah dan universitas. Banyak siswa-siswa yang berlomba-lomba untuk bisa bersekolah dan berkuliah di Seoul. Semuanya bisa di bandingkan dari atas ke bawah sehingga kompetisi dalam mempertahankan hidup di Korea semakin ketat.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Ratusan Kambing Kaligesing Ikuti Kontes Piala Dandim 0729 Bantul

Ratusan Kambing Kaligesing Ikuti Kontes Piala Dandim 0729 Bantul

Senin, 23 Juni 2025
Pantai Selatan Bantul Dihantam Abrasi, DLH Gencarkan Penanaman Cemara Udang

Pantai Selatan Bantul Dihantam Abrasi, DLH Gencarkan Penanaman Cemara Udang

Senin, 23 Juni 2025
Kecelakaan Maut di Jalan Yogya-Wonosari Melibatkan 2 Mobil dan 3 Motor, 1 Orang ...

Kecelakaan Maut di Jalan Yogya-Wonosari Melibatkan 2 Mobil dan 3 Motor, 1 Orang ...

Senin, 23 Juni 2025
Pesawat Jemaah Haji Dapat Teror Bom 2 Kali Ditengah Fase Pemulangan

Pesawat Jemaah Haji Dapat Teror Bom 2 Kali Ditengah Fase Pemulangan

Senin, 23 Juni 2025
Dugaan Kasus Korupsi Pengadaan TIK, Penyidik Polda DIY Geledah Ruangan Dinas Pendidikan Gunungkidul

Dugaan Kasus Korupsi Pengadaan TIK, Penyidik Polda DIY Geledah Ruangan Dinas Pendidikan Gunungkidul

Senin, 23 Juni 2025
3 Jemaah Haji Hilang di Arab Saudi, Begini Kronologinya

3 Jemaah Haji Hilang di Arab Saudi, Begini Kronologinya

Senin, 23 Juni 2025
Penayangan Perdana Film Jagad’e Raminten Gambarkan Perjalanan Sosok Hamzah Sulaiman

Penayangan Perdana Film Jagad’e Raminten Gambarkan Perjalanan Sosok Hamzah Sulaiman

Senin, 23 Juni 2025
Babi Ternak Masuk Saluran Saptic Tank, Berontak saat Dievakuasi Petugas BPBD

Babi Ternak Masuk Saluran Saptic Tank, Berontak saat Dievakuasi Petugas BPBD

Senin, 23 Juni 2025
Terkendala Gelombang Tinggi, Upaya Pencarian Korban Tenggelam di Pantai Watu Kodok Dilakukan Lewat ...

Terkendala Gelombang Tinggi, Upaya Pencarian Korban Tenggelam di Pantai Watu Kodok Dilakukan Lewat ...

Senin, 23 Juni 2025
Mahasiswa UNY Sajikan Inovasi Pangan Tinggi Serat di Culinary Innovation Festival 2025

Mahasiswa UNY Sajikan Inovasi Pangan Tinggi Serat di Culinary Innovation Festival 2025

Senin, 23 Juni 2025