Berita

Gerindra Gunungkidul Pecah, Kader Militan Justru Dukung Sunaryanta-Ardi

profile picture RAMADHANI
RAMADHANI
Gerindra Gunungkidul Pecah, Kader Militan Justru Dukung Sunaryanta-Ardi
Deklarasi dukungan untuk Sunaryanta-Mahmud Ardi Widanta. Foto (dokumentasi warga).

HARIANE - Mendekati pelaksanaan Pilkada Gunungkidul, suhu politik di internal Partai Gerindra justru memanas. Pasalnya, sejumlah kader dari partai ini membelot memberikan dukungan kepada pasangan calon nomor urut 3, Sunaryanta-Mahmud Ardi Widanta.

Sebagaimana diketahui, DPC Gerindra bersama dengan Partai NasDem, PKS, dan Demokrat telah resmi mengusung pasangan calon Sutrisna Wibawa-Sumanto. Dengan adanya penyebrangan yang dipimpin oleh Ngadiyono, bak genderang perang ditabuh di internal Gerindra Gunungkidul.

Kader militan Gerindra Gunungkidul, Ngadiyono, mengatakan bahwa sejak beberapa waktu terakhir, DPC Gerindra Gunungkidul dalam kondisi tidak baik-baik saja. Terdapat silang pendapat di beberapa pengurus partai, khususnya Pimpinan Anak Cabang (PAC), yang kemudian membuat sebagian dari mereka berbalik memberikan dukungan kepada paslon lain dan tidak mendukung paslon yang diusung oleh Gerindra.

"Banyak yang pindah haluan dari yang tadinya patuh dan tunduk pada keputusan partai, kemudian memberikan dukungan kepada paslon nomor urut 3," kata Ngadiyono.

Dikatakan Ngadiyono, faktor yang mendorong para kader militan ini melakukan penyebrangan adalah kurangnya perhatian untuk kalangan PAC dalam keorganisasian dan kepartaian. Sehingga, mereka seolah digantung dengan status dalam partai.

"Ya, memang begitu kondisinya. Kenapa saya saat ini membawa nama Gerindra dalam deklarasi ini? Karena saya masih bagian dari partai. Saat Pemilu kemarin, kami masih berupaya semaksimal mungkin memenangkan Prabowo-Gibran, namun di Pilkada 2024 Gunungkidul, kami beda pilihan," tandasnya.

Ngadiyono, yang sempat menjabat Ketua DPC Gerindra Gunungkidul, mengungkapkan bahwa dalam deklarasi dukungan kepada Sunaryanta-Ardi, diikuti oleh 18 pengurus PAC lama dan 7 PAC kepengurusan baru. Status kepartaiannya sendiri ia juga tidak tahu.

"Posisi saya di Gerindra sebagai apa saja saya tidak tahu untuk sekarang ini," imbuh dia.

Menurutnya, ada banyak pertimbangan hingga dirinya memboyong puluhan kader untuk memberikan dukungan kepada Sunaryanta-Ardi. Dengan program yang diusung dan mengetahui kondisi pemerintahan Gunungkidul saat ini, menjadi bekal bagi incumbent untuk kembali mendapatkan simpati masyarakat.

Termasuk salah satunya power dari Mahmud Ardi Widanta, yang notabene merupakan anak dari salah satu pimpinan di DPP PAN dan anggota DPR RI. Dengan hal tersebut, tidak menutup kemungkinan akan memudahkan dalam mengakses anggaran dan program dari pemerintah pusat.

"Ada banyak pertimbangan, dan kami yakin Sunaryanta akan memimpin Gunungkidul untuk satu periode lagi," paparnya.

Ngadiyono menambahkan bahwa ia bersama dengan puluhan kader ini telah berkomitmen untuk membantu mengumpulkan dukungan guna memenangkan Sunaryanta-Ardi. Sebagai bentuk komitmennya, para tokoh ini akan melakukan roadshow ke berbagai lokasi di Gunungkidul untuk mengenalkan diri dan mendapatkan dukungan masyarakat.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Duh, Posko Pengaduan THR di Gunungkidul Terima 4 Aduan

Duh, Posko Pengaduan THR di Gunungkidul Terima 4 Aduan

Senin, 07 April 2025
Libur Lebaran, Banyak Kunjungan ke Kawasan Pantai Kulon Progo, Tapi ...

Libur Lebaran, Banyak Kunjungan ke Kawasan Pantai Kulon Progo, Tapi ...

Minggu, 06 April 2025
Arus Balik Lebaran, Ribuan Penumpang Berangkat Dari Terminal Dhaksinarga Wonosari

Arus Balik Lebaran, Ribuan Penumpang Berangkat Dari Terminal Dhaksinarga Wonosari

Minggu, 06 April 2025
Arus Balik Memuncak, Penumpang di Bandara YIA Tembus 17 Ribu Orang!

Arus Balik Memuncak, Penumpang di Bandara YIA Tembus 17 Ribu Orang!

Minggu, 06 April 2025
Perpanjangan WFA Sampai 8 April, Menhub: Bisa Mengurai Kepadatan

Perpanjangan WFA Sampai 8 April, Menhub: Bisa Mengurai Kepadatan

Minggu, 06 April 2025
Rekor Penumpang di Stasiun Yogyakarta saat Arus Balik Lebaran, Ini Angkanya!

Rekor Penumpang di Stasiun Yogyakarta saat Arus Balik Lebaran, Ini Angkanya!

Minggu, 06 April 2025
Kecelakaan Tunggal di Jalan Parangtritis Bantul, Bocah 14 Tahun Tewas

Kecelakaan Tunggal di Jalan Parangtritis Bantul, Bocah 14 Tahun Tewas

Minggu, 06 April 2025
Cagak ANIEM Palbapang: Saksi Bisu Elektrifikasi di Bantul Era Kolonial

Cagak ANIEM Palbapang: Saksi Bisu Elektrifikasi di Bantul Era Kolonial

Minggu, 06 April 2025
7 Tempat Wedangan Favorit di Gunungkidul

7 Tempat Wedangan Favorit di Gunungkidul

Minggu, 06 April 2025
Status Siaga Darurat Bencana di Gunungkidul Kembali Diperpanjang, Ini Alasannya

Status Siaga Darurat Bencana di Gunungkidul Kembali Diperpanjang, Ini Alasannya

Minggu, 06 April 2025