Berita , Ekbis
Gubernur BI ke London Rayu Investor, Bawa 6 Proyek dan 40 UMKM Indonesia Agar Dilirik
Inggris juga memiliki investasi di Indonesia dalam sektor agrikultur-perikanan, konstruksi, tekstil, pertambangan, dan hotel-restoran sehingga penguatan kerja sama dalam hal sektor pariwisata bisa menjadi faktor yang mengangkat sektor UMKM.
Selain itu, Gubernur BI, Perry Warjiyo, Duta Besar Indonesia untuk UK dan Irlandia, Desra Percaya, dan Menteri Investasi RI, Bahlil Lahadalia membahas sejumlah isu antara lain potensi infrastruktur hijau, pembiayaan berkelanjutan dan investasi di Indonesia, peran digitalisasi bagi masa depan Indonesia serta posisi strategis Indonesia bagi perdagangan global dan rantai pasok global berkelanjutan.
IIF Londong 2023 juga menjadi kesempatan bagi Bank Indonesia untuk menawarkan enam proyek CnC untuk ditawarkan kepada investor di London.
Melalui kurasi BI bersama dengan IIPC dan Bank Mandiri London, keenam proyek tersebut bergerak di sektor energi terbarukan, manufaktur, kawasan industri, dan infrastruktur dengan harapan bisa menjadi jalinan kemitraan yang menguntungkan dua negara.
Dalam diskusi roundtable yang dipimpin oleh Gubernur BI, Perry menyebutkan Indonesia merupakan negara yang memiliki kinerja ekonomi terbaik yang tidak terlepas dari bauran kebijakan nasional.
Oleh karena itu untuk mendukung hal tersebut, terdapat inovasi kebijakan di antaranya penerbitan Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI), insentif likuditas kebijakan makroprudensial.
Sebagai salah satu stragegi promosi perdagangan Indonesia, Gubernur BI ke London juga membawa pagelaran fashion show yang menampilkan keindahan wastra songket dari Sumatra Selatan karya Chossy Latu dan Ayu Dyah Andari, plus produk unggulan 40 UMKM binaan BI. ****
Baca artikel menarik lainnya di Harianejogja.com