Ngeri! Gunung Sampah Ghazipur Setinggi 73 Meter Terbakar di India, Membuat Udara New Delhi Dipenuhi Racun
HARIANE - Sekitar seminggu yang lalu, berita mengejutkan datang dari India. Pasalnya, terjadi bencana mengerikan di mana gunung sampah Ghazipur setinggi 73 Meter terbakar di India tepatnya di wilayah Ghazipur.Penyebab utama gunung sampah Ghazipur setinggi 73 Meter terbakar di India ini terjadi karena gas metana yang dihasilkan oleh berton-ton sampah menimbulkan percikan api dan merambat ke sampah lainnya sehingga menyebabkan bencana besar.Akibat dari gunung sampah Ghazipur setinggi 73 Meter terbakar di India, udara dan air kota New Delhi menjadi sangat berpolusi bahkan dipenuhi racun yang membahayakan kesehatan manusia.
Menjadi Gunungan Sampah Terbesar di Asia
Potret Ketinggian Gunung Sampah Ghazipur Setinggi 73 Meter Terbakar di India (Foto: Twitter/ Chintan)Gunung sampah yang terdapat di Ghazipur India ini digadang-gadang menjadi gunung sampah terbesar di Asia karena memiliki tinggi lebih dari 73 Meter sehingga melebihi tinggi Taj Mahal. Diperkirakan tinggi gunungan sampah di Ghazipur akan naik 10 meter tiap tahunnya.
Selain sangat tinggi, gunung sampah ini diperkirakan memiliki luas setara 40 lapangan bola.Saking tingginya Ghazipur, pada tahun 2018 Mahkamah Agung India sempat meminta pemerintah untuk memasang lampu peringatan berwarna merah di gunung sampah Ghazipur.Pemasangan lampu ini bertujuan untuk memberikan peringatan kepada jet dan pesawat yang lewat agar berhati-hati melewati gunung sampah Ghazipur yang gelap gulita karena tidak terdapat penerangan sama sekali.
Sejarah Pembukaan Wilayah Ghazipur sebagai Tempat Pembuangan Sampah
Sebenarnya, pemerintahan India tidak menginginkan gunung sampah Ghazipur menjadi sangat tinggi seperti saat sekarang ini.Dikutip dari kanal Youtube Sepulang Sekolah, gunungan sampah Ghazipur ini pada awalnya dibuka pada tahun 1984 dan diperuntukkan sebagai tempat pembuangan akhir sampah dari banyak wilayah di India.Pada tahun 2002, kapasitas tempat pembuangan akhir sampah di Ghazipur ini telah penuh dan langsung ditutup.