Berita , D.I Yogyakarta
Harga Cabai Melebihi HPP, Pemkab Sleman Siapkan Langkah Stabilisasi
Berdasarkan data DP3 Sleman per 15 Januari 2025, harga lelang komoditas cabai rawit merah (RM cabai rawit) sebesar Rp62 ribu per kilogram.
Kemudian, harga cabai rawit ORI mencapai Rp70 ribu per kilogram, dan ORI K cabai rawit sebesar Rp62 ribu per kilogram.
Selanjutnya, harga OER TAVI cabai rawit mencapai Rp63 ribu per kilogram, sementara harga ELX cabai merah keriting Rp48 ribu per kilogram.
Immawan menegaskan bahwa harga lelang cabai setiap harinya mengalami perubahan. Namun, harga tersebut tidak berlangsung lama karena trennya akan menurun.
Adapun dari segi pemasaran, Perkumpulan Petani Hortikultura Puncak Merapi (PPHPM) memasarkan komoditas cabai ke pasar lokal sebesar 30 persen, dan 70 persen diserap oleh pedagang lokal.
Sejauh ini, pemerintah setempat telah mengambil langkah strategis dalam menjaga stabilisasi harga dan ketersediaan cabai di Sleman.
Mitigasi yang dilakukan Pemkab Sleman di antaranya melaksanakan gerakan penanaman cabai di pekarangan.
Aksi ini digalakkan pada 30 Oktober 2024 lalu, dan proses pemanenan diperkirakan berlangsung pada awal Februari 2025 mendatang.
Selain itu, Pemkab Sleman juga mendorong Kelompok Wanita Tani (KWT) dan masyarakat untuk memanfaatkan pekarangan sebagai lahan menanam aneka sayuran dan komoditas tertentu dengan harga pasaran yang mengalami kenaikan.
Untuk mendukung program tersebut, DP3 Sleman menyediakan sekaligus menyalurkan sejumlah bantuan berupa bibit atau benih aneka sayuran, termasuk benih cabai, polybag, dan pupuk organik.
Bantuan ini dapat diakses oleh kelompok masyarakat melalui Bidang Ketahanan Pangan DP3 Kabupaten Sleman.
“Kegiatan ini sudah berjalan beberapa tahun, dan untuk saat ini beberapa KWT juga ada yang panen, seperti di KWT Mekar Lestari Kapanewon Gamping,” pungkasnya.****