Berita , Nasional , Headline
Harga Terbaru BBM Subsidi, Berdasarkan Konferensi Pers Presiden Jokowi
Syarifatun
Harga Terbaru BBM Subsidi, Berdasarkan Konferensi Pers Presiden Jokowi
Tidak hanya itu, pemerintah juga menganggarkan 9,6 triliun untuk diberikan kepada 16 juta pekerja dengan gaji maksimum 3,35 juta per bulan. Anggaran diberikan secara bentuk upah sebesar 600 ribu untuk satu bulan.
Bahkan pemerintah juga menganggarkan dua persen dana transfer umum, yakni 2,17 triliun untuk diberikan kepada tukang angkutan umum, ojek dan nelayang.
Lantas, Berapa Harga Terbaru BBM Subsidi ?
Berdasarkan pernyataan Arifin Tasrif yang merupakan seorang Menteri Energi dan Sumber Daya Manusia, pada konferensi pers. Harga terbaru BBM Subsidi berlaku untuk Pertalite, Solar subsidi dan pertamax non subsidi. Harga Pertalite mengalami kenaikan, yang awalnya Rp. 7.650 ribu menjadi Rp. 10.000 dalam satu liter. Untuk harga solar subsidi juga mengalami kenaikan, yang awalnya Rp. 5150 menjadi Rp. 6.800 per liternya. Tidak hanya itu, harga pertamax non subsidi juga mengalami kenaikan yang awalnya hanya Rp. 12.250 menjadi Rp.14.500 per liter.BACA JUGA : Siapa Vokalis Soegi Bornean ? Berikut Profil Singkat dan Potret Cantiknya yang Mencuri Perhatian PublikBerdasarkan pernyataan Sri Mulyani yang merupakan Menteri Keuangan Indonesia, anggaran subsidi dalam Perpres No. 98, pemerintah sudah menaikan tiga kali lipat dari sebelumnya. Dimana dalam bentuk kenaikan subsidi, untuk BBM dan elpiji yang awalnya hanya 77,5 triliun menjadi 149,4 triliun. Tidak hanya itu, listrik yang awalnya 56,5 triliun naik menjadi 59,6 triliun. Bahkan kompensasi untuk BBM yang awalnya 18,5 triliun naik menjadi 502,4 triliun. Untuk kompensasi listrik yang awalnya nol naik menjadi 41 triliun. Sehingga total subsidi dan kompensasi untuk BBM, Elpiji, Listrik mencapai angka 502, 4 triliun berdasarkan hasil rata-rata. Itulah Informasi terkait harga terbaru BBM subsidi berdasarkan hasil Konferensi Pers Presiden Jokowi.****