Berita , D.I Yogyakarta

Imbas TPA Piyungan Ditutup, BPBD DIY Mewaspadai Potensi Banjir Akibat Lonjakan Sampah

profile picture Ica Ervina
Ica Ervina
Imbas TPA Piyungan Ditutup, BPBD DIY Mewaspadai Potensi Banjir Akibat Lonjakan Sampah
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah DIY, Noviar Rahmad. (Foto: Hariane/Ica Ervina)

HARIANE - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah D.I. Yogyakarta, Noviar Rahmad menyebut banyak sungai yang meluap hingga banjir dibeberapa ruas jalan saat terjadi hujan lebat, hal ini disebabkan sampah yang menumpuk disejumlah titik di DIY pada Februari dan Maret lalu. 

"Intensitas hujan yang cukup tinggi ditambah dengan tersumbatnya aliran ke sungai akibat banyaknya sampah yang dibuang ke selokan membuat banyak parit meluap dan banjir," ujarnya di Kantor BPBD DIY pada Kamis, 25 April 2024.

Noviar menyebut potensi ini akan terus berlanjut terlebih pada 1 Mei mendatang Pemda DIY telah menerapkan desentralisasi sampah secara penuh untuk kabupaten kota wilayah setempat. 

Sehingga Noviar meminta sejumlah pihak harus terus didorong agar bisa mengolah sampah dengan metode masing-masing dan masyarakat tidak membuang sampah ke sungai dan parit atau selokan. 

"Potensi masyarakat buang sampah ke sungai itu pasti ada dan saat hujan lebat banyak sungai meluap akibat tersumbat dan terjadi banjir," tandasnya. 

Untuk itu, pihaknya terus gencar memberikan edukasi kepada masyarakat hingga ditingkat kelurahan agar tidak membuang sampah sembarangan dan memiliki tingkat kesadaran yang tinggi. 

Adapun beberapa titik yang sering dilanda banjir beberapa waktu lalu akibat tersumbat sampah saat hujan deras di antaranya di Ringroad Utara, Condongcatur dan sejumlah wilayah di Kota Yogyakarta. ****

 

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Mbah Tupon Digugat Perdata, Terungkap Modus Penipuan Pinjaman Tanah Libatkan Triono

Mbah Tupon Digugat Perdata, Terungkap Modus Penipuan Pinjaman Tanah Libatkan Triono

Kamis, 19 Juni 2025
Satu Tersangka Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon Belum Ditahan, Alasan Sakit

Satu Tersangka Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon Belum Ditahan, Alasan Sakit

Kamis, 19 Juni 2025
2 SD di Gunungkidul Bakal Diregrouping

2 SD di Gunungkidul Bakal Diregrouping

Kamis, 19 Juni 2025
Dua Rumah di Sedayu Bantul Dibobol Maling, Kerugian Capai Puluhan Juta

Dua Rumah di Sedayu Bantul Dibobol Maling, Kerugian Capai Puluhan Juta

Kamis, 19 Juni 2025
Pemkab Bantul Mulai Siapkan Rekayasa Lalin Proyek Pelebaran Jalan Batas Kota, Pengerjaan Diproyeksikan ...

Pemkab Bantul Mulai Siapkan Rekayasa Lalin Proyek Pelebaran Jalan Batas Kota, Pengerjaan Diproyeksikan ...

Kamis, 19 Juni 2025
Puluhan Truk Geruduk Dishub Gunungkidul Untuk Protes Kebijakan ODOL dan Sulitnya Uji KIR

Puluhan Truk Geruduk Dishub Gunungkidul Untuk Protes Kebijakan ODOL dan Sulitnya Uji KIR

Kamis, 19 Juni 2025
Ibu-ibu di Piyungan Bantul Alami Luka Bakar Serius Gegara Gas Melon Bocor

Ibu-ibu di Piyungan Bantul Alami Luka Bakar Serius Gegara Gas Melon Bocor

Kamis, 19 Juni 2025
Soal Gugatan Tersangka Mafia Tanah ke Mbah Tupon, Bupati Bantul Abdul Halim Muslih ...

Soal Gugatan Tersangka Mafia Tanah ke Mbah Tupon, Bupati Bantul Abdul Halim Muslih ...

Kamis, 19 Juni 2025
Geger Penemuan Mayat di Tepi Tol Jatingaleh Semarang, Penyebabnya Simpang Siur

Geger Penemuan Mayat di Tepi Tol Jatingaleh Semarang, Penyebabnya Simpang Siur

Kamis, 19 Juni 2025
Geger Pria Gantung Diri di Minggir Sleman, Begini Kronologi Penemuannya

Geger Pria Gantung Diri di Minggir Sleman, Begini Kronologi Penemuannya

Kamis, 19 Juni 2025