Berita , D.I Yogyakarta , Headline

Fakta-Fakta Kasus Penganiayaan di Jogja Akibat Kejahatan Klitih, Menyebabkan Seorang Pelajar Tewas

profile picture Tri Lestari
Tri Lestari
Fakta-Fakta Kasus Penganiayaan di Jogja Akibat Kejahatan Klitih, Menyebabkan Seorang Pelajar Tewas
Kasus penganiayaan di jogja akibat kejahatan klitih pada Minggu, 3 April 2022. (Ilustrasi: Pixabay/0fjd125gk87)
HARIANE – Fakta kasus penganiayaan di Jogja akibat kejahatan Klitih yang menyebabkan seorang pelajar tewas membuat geger masyarakat.
Fakta kasus penganiayaan di Jogja akibat kejahatan Klitih tersebut berhasil diungkap oleh pihak kepolisian Polda DIY pada konferensi pers yang diunggah pada akun media sosial resminya pada Senin, 5 April 2022.
Berikut beberapa fakta kasus penganiayaan di Jogja akibat kejahatan Klitih yang menyebabkan seorang pelajar laki-laki tewas di Jalan Gedongkuning, Kotagede, Yogyakarta.

Fakta Kasus Penganiayaan di Jogja Akibat Kejahatan Klitih

BACA JUGA : Laporkan Kinerja Polisi atau Buat Laporan ke Polisi secara Online lewat Aplikasi E-Dumas
Dalam konferensi pers tersebut, terungkap beberapa fakta mengenai kasus ini yang disampaikan oleh Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol H. Ade Ary Syam Indradi. Berikut penjelasan lengkapnya.

1. Saat kejadian, korban bersama dengan beberapa orang temannya.

Diketahui dari keterangan pihak kepolisian bahwa sebelum kejadian, korban sedang bersama dengan enam orang temannya yang lain mengendarai lima buah sepeda motor. Mereka sedang berada di sebuah warmindo pada Minggu, 3 April 2022 pada dini hari. Lokasi Warmindo ini sekitar 500m dari tempat kejadian.

2. Penganiayaan dipicu oleh kejar-kejaran motor.

Setelah sampai di warmindo tersebut, sebagian teman korban kemudian memesan makanan dan sebagian besar yang lain masih berada di atas motor.
Kemudian muncul rombongan dari pelaku yang berjumlah lima orang dengan mengendarai dua buah sepeda motor. Pada saat melintas di depan warmindo tersebut, rombongan pelaku ini memelankan laju motornya, sambil mengegas sepeda motor dengan kencang (seperti mengejek).
Merespon hal tersebut, rombongan korban yang tidak terima diperlakukan seperti itu kemudian mengejar rombongan pelaku ke arah utara atau ke Jalan Gedongkuning.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Sabtu, 27 Juli 2024 06:14 WIB
Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:29 WIB
Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:07 WIB
Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jumat, 26 Juli 2024 22:31 WIB
Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

Jumat, 26 Juli 2024 21:44 WIB
Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Jumat, 26 Juli 2024 19:08 WIB
Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Jumat, 26 Juli 2024 18:10 WIB
Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Jumat, 26 Juli 2024 14:09 WIB