Berita , Jabar
Kecelakaan di Sukabumi Hari Ini 22 September 2022, Sebuah Minibus Hantam Angkutan Umum Hingga Rusak Parah
Rizky Riawan Nursatria
Kecelakaan di Sukabumi hari ini, minibus tabrak angkutan umum hingga rusak parah. (Foto: Twitter/Titik Hani Karlina)
HARIANE - Telah terjadi kecelakaan di Sukabumi hari ini, Kamis, 22 September 2022. Lokasi terjadinya kecelakaan terletak di Jalan RA Kosasih, simpang jalan Perumahan Pesona Cibeureum, Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi.
Kecelakaan di Sukabumi hari ini melibatkan sebuah mobil pribadi atau minibus berwarna silver, dan sebuah angkot. Rekaman detik-detik kecelakaan berlangsung beredar di media sosial saat ini.
Dilansir dari akun Instagram Info Bandung Barat Cimahi, kecelakaan di Sukabumi hari ini viral dan jadi perbincangan publik. Rekaman yang tersebar lewat CCTV (Closed Circuit Television) memperlihatkan minibus melaju kencang dari arah turunan.
"Kecelakaan terjadi sekitar pukul 10.00 WIB, bermula mobil Xpander silver bernomor polisi F 1349 OJ dari arah perum Pesona Cibeureum menuju jalan utama RA Kosasih," tulis akun Instagram Info Bandung Barat Cimahi.
BACA JUGA : Penodongan Senjata di Sumedang Sebabkan 2 Penumpang Angkot Kritis, Pelaku Diamankan WargaTerlihat dari arah CCTV, mobil pribadi berwarna silver tersebut melaju sangat cepat dan tidak melakukan rem saat berada di persimpangan jalan. Seorang penjaga protal yang terekam di CCTV pun sempat kaget dengan kecepatan mobil tersebut.
Kondisi Korban Kecelakaan di Sukabumi Hari Ini
Dilansir dari akun Twitter Titik Hani Karlina, video yang dibagikan memperlihatkan kondisi kedua mobil yang rusak parah. Terlihat juga dua orang korban yang dikabarkan tewas dalam kejadian naas tersebut. Korban meninggal dunia kecelakaan di Sukabumi hari ini belum diketahui pasti identitasnya. Beberapa warga yang berada di sekitar lokasi kejadian mengatakan bahwa supir dari minibus adalah seorang wanita. "Yang pink itu angkot bukan min? Gmn keadaannya ?," tulis akun Instagram @riri_rismawan02.BACA JUGA : 2 Pelaku Bullying Siswa SLB Cirebon Diamankan, Kepala Desa: Perkiraan Ada 4 Orang