HARIANE - Sekitar 20 kilometer dari kawasan wisata Dieng, Desa Babadan di Banjarnegara menyimpan sejuta keindahan yang belum terjamah viral.
Curug Sikopel dan perkebunan kopi menjadi daya tarik Desa Babadan yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Wonosobo.
Desa yang terletak di ketinggian 1.200 meter di atas permukaan laut ini merupakan salah satu penghasil kopi terbesar di Banjarnegara.
Saat ini, banyak warga desa yang beralih menjadi petani kopi karena lahannya yang mendukung.
Salah satu petani kopi Desa Babadan, Ina Insani mengatakan peralihan warga menjadi petani kopi merupakan inisiatif dari pemerintah untuk mengatasi tanah longsor.
"Jadi untuk menanggulangi masalah longsor, pemerintah mencanangkan pertanian kopi agar tanahnya makin kuat," ujar Ina Insani kepada Hariane, 5 Juli 2023.
Ina menambahkan, pengelolaan kopi mulai dari promosi hingga penjualan dikelola oleh koperasi desa.
"Kopi Babadan ini dipromosikan di acara festival kopi oleh koperasi, biasanya di luar kota dan pernah sekali di Singapura," jelas Ina yang juga merupakan mahasiswi Magister Linguistik, Universitas Gadjah Mada.
Selain perkebunan kopi, Desa Babadan memiliki daya tarik lain yaitu Curug Sikopel yang masih asri.
Diapit lembah hijau, pengunjung dapat menikmati keindahan Curug Sikopel dari atas maupun bawah bukit.
Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 70 meter dengan debit air melimpah dan tak pernah kering walaupun kemarau melanda.
Ina mengungkapkan, Curug Sikopel saat ini mulai dikenal dan jumlah wisatawan semakin meningkat dari tahun ke tahun.