Berita , D.I Yogyakarta

Kenalan Lewat Medsos, Seorang Remaja di Sleman Setubuhi Anak di Bawah Umur

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
setubuhi anak di bawah umur
Pelaku pemerkosaan terhadap anak di bawah umur diamankan Polresta Sleman. (Foto: Polresta Sleman)

HARIANE – Seorang remaja inisial AN (18) warga Pakem, Sleman nekat memperkosa seorang perempuan yang diketahui masih di bawah umur. Peristiwa tersebut terjadi Sabtu, 23 Maret 2024 lalu.

Kanit 4 Satreskrim Polresta Sleman AKP Eko Haryanto mengungkapkan bahwa antara pelaku dan korban baru saling mengenal selama sepekan yang berawal dari kenalan melalui media sosial.

Setelah perkenalan itu keduanya melakukan obrolan chatting hingga akhirnya memutuskan untuk bertemu.

“Semula pelaku membujuk korban NF (17) untuk ikut ngabuburit bersamanya. Pelaku lalu menjemput korban di dekat kampus korban,” kata Eko, Rabu, 8 Mei 2024.

Saat bertemu, korban diajak jalan-jalan di obyek wisata Kaliurang, Pakem, Sleman. Namun setelah ngabuburit pelaku malah mengajak korban ke salah satu penginapan.

“Karena pada saat itu bulan puasa, korban diajak untuk buka bersama dengan dibelikan nasi padang, setelah memakan makanan yang diberikan oleh pelaku, korban lalu merasa ngantuk dan tertidur,” sambungnya.

Pada saat korban ketiduran, pelaku melakukan niat jahatnya dengan menyetubuhi korban.

Kemudian sekitar pukul delapan malam, korban terbangun dan merasakan kepala pusing, mata berkunang, serta merasa sakit di daerah kemaluan.

“Korban sempat bertanya kepada pelaku, namun saat itu pelaku tidak mengaku melakukan tindakan persetubuhan dan justru mengancam korban untuk tidak bilang ke siapapun dan menyita ponsel milik korban,” jelasnya.

Korban kemudian pura-pura bersikap ramah kepada pelaku agar bisa mengambil kembali ponselnya yang saat itu disita oleh pelaku.

Usai berhasil merebut kembali ponsel miliknya, korban lantas menghubungi saudaranya untuk dijemput sekaligus mengirimkan lokasi keberadaannya.

“Setelah berhasil dijemput, korban lalu dibawa ke Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Pakem Sleman dan melaporkan peristiwa tersebut ke Polresta Sleman,” terangnya.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Terkendala Gelombang Tinggi, Upaya Pencarian Korban Tenggelam di Pantai Watu Kodok Dilakukan Lewat ...

Terkendala Gelombang Tinggi, Upaya Pencarian Korban Tenggelam di Pantai Watu Kodok Dilakukan Lewat ...

Senin, 23 Juni 2025
Mahasiswa UNY Sajikan Inovasi Pangan Tinggi Serat di Culinary Innovation Festival 2025

Mahasiswa UNY Sajikan Inovasi Pangan Tinggi Serat di Culinary Innovation Festival 2025

Senin, 23 Juni 2025
Warga Sewon Bantul Ditemukan Tewas Terlilit Kabel, Korban Diduga Tersetrum

Warga Sewon Bantul Ditemukan Tewas Terlilit Kabel, Korban Diduga Tersetrum

Senin, 23 Juni 2025
4 Peternak di Gunungkidul Terima Kompensasi Ternak Mati dari Pemerintah

4 Peternak di Gunungkidul Terima Kompensasi Ternak Mati dari Pemerintah

Senin, 23 Juni 2025
Dua Wisatawan Tenggelam di Pantai Watu Kodok Gunungkidul, Satu Orang Masih Dalam Pencarian

Dua Wisatawan Tenggelam di Pantai Watu Kodok Gunungkidul, Satu Orang Masih Dalam Pencarian

Senin, 23 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Senin 23 Juni 2025 Naik atau Turun? Investor ...

Harga Emas Antam Hari ini Senin 23 Juni 2025 Naik atau Turun? Investor ...

Senin, 23 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Senin 23 Juni 2025, Naik atau Turun?

Harga Emas Perhiasan Hari ini Senin 23 Juni 2025, Naik atau Turun?

Senin, 23 Juni 2025
Digelar Ketiga Kali, Polda-Wartawan Jogja Sukses Adakan Turnamen Mini Soccer

Digelar Ketiga Kali, Polda-Wartawan Jogja Sukses Adakan Turnamen Mini Soccer

Senin, 23 Juni 2025
Harmoni Indonesia Uzbekistan Arts Collaboration: Kolaborasi Seni 2 Negara

Harmoni Indonesia Uzbekistan Arts Collaboration: Kolaborasi Seni 2 Negara

Senin, 23 Juni 2025
9.200 Pelari dari 17 Negara Susuri Kawasan Candi Prambanan

9.200 Pelari dari 17 Negara Susuri Kawasan Candi Prambanan

Minggu, 22 Juni 2025