HARIANE - Investasi saham menjadi salah satu cara mendapatkan keuntungan berupa penghasilan pasif yang menjanjikan.
Meskipun besar kecilnya keuntungan yang diperoleh dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti kemampuan menentukan jenis saham yang dibeli, sektor bisnis hingga memahami faktor-faktor eksternal yang mempengaruhi harga saham, seperti kondisi ekonomi, politik dan keamanan. Baik Nasional maupun global.
Dikutip dari Investopedia, salah satu ide dasar dalam keuangan adalah hubungan antara risiko dan hasil.
Semakin besar risiko yang diambil oleh seorang investor, semakin besar potensi hasilnya.
Risiko dapat datang dalam berbagai bentuk, dan investor perlu mendapatkan kompensasi atas pengambilan risiko tambahan tersebut.
Apa itu Saham?
Saham merupakan bagian kepemilikan dari suatu perusahaan yang diperdagangkan di pasar saham.
Melalui investasi saham, individu memiliki kesempatan untuk menjadi pemilik sebagian dari perusahaan dan berpotensi mendapatkan keuntungan dari pertumbuhan perusahaan tersebut.
Dalam artikel ini akan dibahas dasar-dasar investasi saham, potensi keuntungannya, serta beberapa pertimbangan penting sebelum memulai investasi saham.
Bagaimana Investasi Saham Bekerja
Investasi saham berlangsung di pasar saham, di Indonesia, pasar saham ada Bursa Efek Indonesia. Di tempat ini, saham dari berbagai perusahaan diperdagangkan.
Saat investor membeli saham suatu perusahaan, maka pada saat itu ia menjadi bagian dari pemilik perusahaan sehingga memiliki hak atas laba yang dihasilkan perusahaan tersebut.
