Berita , Jateng
Korban Terseret Arus di Sungai Braholo Boyolali Ditemukan Meninggal Setelah 4 Hari Pencarian
HARIANE - Seorang pria paruh baya yang merupakan korban terseret arus di Sungai Braholo Boyolali ditemukan setelah beberapa hari pencarian.
Korban ditemukan pada hari ini, Senin 4 Maret 2024 sekitar pukul 07.30 WIB pagi dalam kondisi meninggal dunia.
Diketahui korban ditemukan setelah hilang karena tenggelam di Sungai Braholo, Dukuh Kedunguter, Bawu, Kemusu Boyolali.
Kronologi Korban Terseret Arus di Sungai Braholo Boyolali
Basarnas Jawa Tengah telah melaporkan bahwa korban tenggelam yang hilang 4 hari lalu telah ditemukan pada pagi hari ini.
Setelah dilakukan pencarian selama empat hari, pagi hari ini korban akhirnya berhasil ditemukan oleh tim SAR gabungan dalam keadaan mengambang dan meninggal dunia.
Korban ditemukan mengambang di pinggir sungai Braholo pada jarak 7,6 KM dari lokasi kejadian. Korban langsung dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Waras Wiris Andong Boyolali.
Diketahui sebelumnya seorang pria paruh baya berinisial N (60 tahun) warga Kedunguter RT. 01/02 Bawu, Kemusu, Boyolali dikabarkan hilang karena hanyut di Sungai Braholo Boyolali.
Korban dinyatakan hilang dan terseret arus pada hari Jumat 1 Maret 2024 sore sekira pukul 16.00 WIB saat berusaha menyeberang sungai.
Kejadian bermula saat pukul 15.30 WIB, korban bersama istri R dan N sedang berada di sawah yang berada di sebelah utara sungai Braholo untuk menanam cabai.
Sekitar jam 16.00 WIB korban hendak pulang karena terlihat mendung di langit sebelah barat. Korban lantas menyuruh sang istri untuk pulang jalan kaki melintas di jalur darat sedangkan korban menyebrang sungai dari arah utara sungai ke selatan sungai untuk mengambil motor yang terparkir.