Berita , Nasional

Mahfud MD Klarifikasi Soal Dosa Ibu Lahirkan Anak Tak Berakhlak : Ada yang Memelintir

profile picture Ima Rahma Mutia
Ima Rahma Mutia
Mahfud MD klarifikasi
Mahfud MD klarifikasi ujarannya soal ujarannya dosa ibu lahirkan anak tidak berakhlak. (Instagram/mohmahfudmd)

HARIANE – Mahfud MD klarifikasi soal ucapan kontroversialnya saat kampanye di Bandar Lampung beberapa waktu lalu.

Dalam acara yang bertajuk Tabrak Prof tersebut, seorang moderator bertanya ‘Mamak-mamak ini khawatir Prof tentang lahirnya nanti generasi yang minum akan adab, etika dan generasi yang tidak tahu sopan santun. Bagaimana itu Prof?’.

Mendapatkan pertanyaan seperti itu, Cawapre nomor urut 3 tersebut pun menanggapi sembari berdiri ditengah kerumunan.

“Membiarkan emak-emak dan ibu-ibu untuk melahirkan anak-anak yang tidak berakhlak itu adalah satu dosa besar kepada bangsa ini,” ujar Mahfud MD.

Ia kemudian melanjutkan kalau bangsa Indonesia bisa hancur kalau generasi selanjutnya tidak memiliki etika dan tak berakhlak.

“Karena ketidakpunyaan etika dan akhlak itu sebenarnya selalu berbarengan dengan sifat-sifat koruptif. Siapapun orang yang tidak punya etika, akhlak dan moral pasti dibelakangnya ada tindakan-tindakan korupsi yang dilakukan dalam berbagai bentuknya,” lanjut Mahfud MD.

Jawaban Mahfud MD tersebut viral dan menyulut amarah sebagian orang. Bahkan di sosial media X, banyak netizen yang tak setuju hingga trending tagar Melahirkan TidakDosa.

Merasa Ujarannya Dipelintir dan Digoreng, Mahfud MD Klarifikasi Begini

Sadar bahwa ujarannya viral dan menyulut amarah, Mahfud MD pun mengunggah video klarifikasi melalui akun Instagram pribadinya pada Senin, 29 Januari 2024.

Menurutnya ada yang memelintir dan menggoreng pernyataannya saat hadir di acara tabrak Prof di Bandar Lampung.

“Ya dosa kita kalau membiarkan ibu itu melahirkan anak tidak berakhlak, (kita yang dosa) bukan ibunya yang berdosa,” tulis Mahfud MD.

Ia kemudian melanjutkan agar hal tersebut tidak terjadi, ia berpendapat kalau ibu-ibu harus diberi pekerjaan yang layak serta mendapat perlindungan negara supaya bisa mendidik anaknya dengan baik.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Kejagung Ungkap Peran 9 Tersangka Baru Kasus Dugaan Korupsi PT Pertamina

Kejagung Ungkap Peran 9 Tersangka Baru Kasus Dugaan Korupsi PT Pertamina

Sabtu, 12 Juli 2025
Suhu Dingin Musim Bediding di DIY, Ini Penjelasan BMKG

Suhu Dingin Musim Bediding di DIY, Ini Penjelasan BMKG

Sabtu, 12 Juli 2025
Kecelakaan di Temon, Satu Orang Meninggal Dunia

Kecelakaan di Temon, Satu Orang Meninggal Dunia

Sabtu, 12 Juli 2025
Mayu Ishikawa dan Yoshino Sato Tampil Cemerlang, Jepang Gebuk Polandia 3-1 di VNL ...

Mayu Ishikawa dan Yoshino Sato Tampil Cemerlang, Jepang Gebuk Polandia 3-1 di VNL ...

Sabtu, 12 Juli 2025
Riza Chalid Masih di Singapura, Ini Peran MRC dalam Kasus Dugaan Korupsi PT ...

Riza Chalid Masih di Singapura, Ini Peran MRC dalam Kasus Dugaan Korupsi PT ...

Sabtu, 12 Juli 2025
Kecelakaan di Secang Magelang Hari ini, Libatkan 2 Bus dan 1 Mobil

Kecelakaan di Secang Magelang Hari ini, Libatkan 2 Bus dan 1 Mobil

Sabtu, 12 Juli 2025
Puluhan SMP Swasta Tak Dapat Siswa, Begini Kebijakan yang Diterapkan Disdik Gunungkidul

Puluhan SMP Swasta Tak Dapat Siswa, Begini Kebijakan yang Diterapkan Disdik Gunungkidul

Sabtu, 12 Juli 2025
Tanggapan Bupati Gunungkidul Atas Penipuan yang Mencatut Namanya

Tanggapan Bupati Gunungkidul Atas Penipuan yang Mencatut Namanya

Sabtu, 12 Juli 2025
Lama Tak Ada Kabar, Ridwan Kamil Terekam Protes Pesawat Delay

Lama Tak Ada Kabar, Ridwan Kamil Terekam Protes Pesawat Delay

Sabtu, 12 Juli 2025
Klarifikasi Polres Depok Soal Kasus Curanmor di Rental PS Arafah : Pelaku Bukan ...

Klarifikasi Polres Depok Soal Kasus Curanmor di Rental PS Arafah : Pelaku Bukan ...

Sabtu, 12 Juli 2025