Berita , Nasional
Mahfud MD Komentari Isu Persimpangan Arah Politik Jokowi dan Megawati : Tidak Masalah dan Tidak Mengganggu
HARIANE – Menko Polhukam Mahfud MD memberikan tanggapannya terkait isu persimpangan politik antara Jokowi dan Mega.
Jelang Pemilu 2024, berbagai isu politik pun bermunculan. Salah satu isu yang makin santer terdengar adalah pecah kongsi antara Jokowi dan Megawati.
Meski keduanya tak pernah secara gamblang menyatakan adanya perpecahan, namun berbagai ‘tanda’ yang muncul cukup membuat masyarakat yakin bahwa hubungan keduanya tidak baik-baik saja.
Sebagian masyarakat yakin bahwa salah satu tanda pecahnya hubungan Jokowi – Megawati adalah majunya Gibran sebagai bakal cawapres Prabowo Subianto.
Padahal Gibran yang saat ini masih menjabat Wali Kota Solo, adalah kader PDI Perjuangan, sama seperti sang ayah.
Selain itu, dari PDI Perjuangan sendiri juga telah memiliki Capres dan Cawapresnya sendiri yaitu Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Tanggapan Mahfud MD Terkait Persimpangan Jalan Jokowi – Mega
Melalui podcast Akbar Faizal Uncensored, Cawapres PDI Perjuangan Mahfud MD sempat mengomentari perihal hubungan Jokowi dan Megawati yang disebut-sebut tak lagi sejalan.
“Semua orang tahu dan mungkin tidak ada yang bisa membantah Pak Jokowi dan Bu Mega sekarang kan beda jalan, dulunya satu jalan politik lah ya. Tidak bermusuhan, berbeda jalan politik. Tapi kepada saya nggak ada pengaruhnya tuh. Artinya tugas saya tetap, pak Jokowi ya tetap percaya saya bisa melaksanakan tugas,” ujar Menko Polhukam tersebut.
Mahfud kemudian menegaskan bahwa hubungannya dengan Ketum PDI Perjuangan Megawati maupun dengan Jokowi baik-baik saja.
“Saya dengan Bu Mega baik, dengan Pak Jokowi juga baik. Tidak ada benturan-benturan yang menghimpit saya disini, sampai saat ini. Karena saya punya jalan sendiri, yang sudah ditentukan oleh UU. Dan Pak Jokowi juga tidak mengganggu,” tegasnya.