Pendidikan

Melihat Berbagai Tantangan, Guru Besar dari 21 PTN-BH di Indonesia Tingkatkan Kapasitas Kepemimpinan di UGM

profile picture Ica Ervina
Ica Ervina
Melihat Berbagai Tantangan, Guru Besar dari 21 PTN-BH di Indonesia Tingkatkan Kapasitas Kepemimpinan di UGM
Ketua MDGB PTNBH, Prof. Dr. Andi Pangerang Moenta, Rektor UGM, Prof. dr. Ova Emilia, dan Ketua Dewan Guru Besar UGM, Prof. Dr. Ir. Mochammad Maksum dalam jumpa pers di UGM. ( Foto: Hariane/Ica Ervina)

HARIANE - Puluhan guru besar dari 21 perguruan tinggi negeri berbadan hukum (PTN BH) di Indonesia berkumpul di UGM. Mereka mengikuti program peningkatan kapasitas kepemimpinan guru besar yang diselenggraakan oleh Majelis Dewan Guru Besar Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (MDGB PTN-BH) pada 29 Februari hingga 3 Maret 2024.

Tahun ini UGM dipercaya sebagai tuan rumah penyelenggaraan program The ALTITUDE (Academic Leadership Training on Innovative Transformation for University Development and Empowerment).

Ketua MDGB PTNBH, Prof. Dr. Andi Pangerang Moenta menjelaskan program ini ditujukan untuk meningkatkan kapasitas para guru besar dalam kepemimpinan berbasis pengetahuan dan pengalaman bagi kemajuan dan kemuliaan bangsa. Selain itu juga sebagai wadah dalam mengembangkan model, media, dan modul pelatihan bagi pelatih (guru besar) yang diharapkan dapat menginspirasi masyarakat akademik.

“Model, modul, dan media pelatihan kepemimpinan The ALTITUDE ini akan dikembangkan sesuai karakter dan jati diri serta pola akademik di masing-masing perguruan tinggi MDGB PTNBH,”terangnya dalam rilis tertulis pada Kamis, 29 Februari 2024.

Selama pelatihan para guru besar berkesempatan untuk berbagi pengalaman terkait kepemimpinan berbasis akademik yang inofatif dan transformatif serta peran para guru besar dalam mencerdaskan kehidupan berbangsa.

Disamping itu, para guru besar juga melakukan diskusi dalam empat fokus utama yakni Ekosistem Budaya & Sosial, Teknologi & Sumberdaya Alam, Pertanian, Pangan & Kesehatan, dan Pendidikan & Tata Kelola.

Rektor UGM, Prof. dr. Ova Emilia menyampaikan bahwa dinamika isu level nasional maupun global turut memberikan warna tersendiri bagi perkembangan PTNBH di Indonesia. 

Perkembangan teknologi global memungkinkan negara-negara saling berlomba-lomba memproduksi pengetahuan berbasis teknologi yang semakin terspesialisasi dan terdiversifikasi. 

“Kendati begitu masih ada pekerjaan rumah besar di tanah air yang berada di pundak perguruan tinggi sebagai riset dan develelopment center. Hal ini coba kita sambut bersama dan bergandengan tangan untuk memperbaiki hal itu,”tuturnya.

Ia mencontohkan di bidang ekonomi, indeks Economic Complexity Index (ECI) menunjukkan Indonesia menduduki peringkat ke-63 dari 131 negara terukur. Sedangkan di bidang inovasi, Indonesia menempati peringkat 61 dari 132 negara di Dunia. Rendahnya Indeks ECI ini merepresentasikan rendahnya jumlah inovasi di Indonesia

Melihat berbagai tantangan tersebut, lanjutnya, transformasi perguruan tinggi merupakan sebuah keniscayaan. PTN-BH terus beradaptasi dengan melakukan berbagai terobosan untuk meningkatkan kualitas program tridharma. Misalnya, di bidang pendidikan dengan peningkatan penggunaan teknologi (transformasi digital) pembelajaran. 

Lalu, di bidang penelitian, PTN-BH dituntut dapat mengubah cara berpikir tidak hanya mengembangkan riset dengan luar publikasi dan haki saja. Namun, dapat melakukan hilirisasi melalui kerja sama dengan industri, pemerintah, maupun negara lain. 

Ads Banner

BERITA TERKINI

Ditinggal Pergi Pemilik, Rumah di Gunungkidul Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta

Ditinggal Pergi Pemilik, Rumah di Gunungkidul Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta

Selasa, 29 Juli 2025
Polres Gunungkidul Tangkap 12 Pelaku Pencurian yang Beraksi Sejak 2024 Silam

Polres Gunungkidul Tangkap 12 Pelaku Pencurian yang Beraksi Sejak 2024 Silam

Senin, 28 Juli 2025
Kios Pasar Taman Puring Terbakar, Operasional TransJakarta Koridor 13 Lumpuh

Kios Pasar Taman Puring Terbakar, Operasional TransJakarta Koridor 13 Lumpuh

Senin, 28 Juli 2025
‎Edukasikan Pengolahan Sampah Anorganik, Dosen Pertanian UPY Ajak Warga Gamping Sleman Ubah Barang ...

‎Edukasikan Pengolahan Sampah Anorganik, Dosen Pertanian UPY Ajak Warga Gamping Sleman Ubah Barang ...

Senin, 28 Juli 2025
Sejumlah Pejabat Dimutasi, Kejati DIY Lantik Pejabat Eselon II dan III yang Baru

Sejumlah Pejabat Dimutasi, Kejati DIY Lantik Pejabat Eselon II dan III yang Baru

Senin, 28 Juli 2025
Kursi Ketua Definitif DPD Golkar Gunungkidul Kosong, DPP Beri Tenggang Waktu Pengisian Hingga ...

Kursi Ketua Definitif DPD Golkar Gunungkidul Kosong, DPP Beri Tenggang Waktu Pengisian Hingga ...

Senin, 28 Juli 2025
Bakar Sampah Sembarangan, Bangunan di Pondok Aren Tangsel Hangus Terbakar

Bakar Sampah Sembarangan, Bangunan di Pondok Aren Tangsel Hangus Terbakar

Senin, 28 Juli 2025
Hari Kedua Pencarian, Wisatawan Asal Jakarta yang Hilang di Pantai Siung Belum Ditemukan, ...

Hari Kedua Pencarian, Wisatawan Asal Jakarta yang Hilang di Pantai Siung Belum Ditemukan, ...

Senin, 28 Juli 2025
Jadwal KRL Jogja 28 Juli - 3 Agustus 2025, Cek Jadwal di 3 ...

Jadwal KRL Jogja 28 Juli - 3 Agustus 2025, Cek Jadwal di 3 ...

Senin, 28 Juli 2025
Kecelakaan di Blado Batang Tewaskan Siswi SMP, Warga Geger saat Temukan Jenazah Korban

Kecelakaan di Blado Batang Tewaskan Siswi SMP, Warga Geger saat Temukan Jenazah Korban

Senin, 28 Juli 2025