Berita

Terkait Tragedi Kanjuruhan, Menko PMK Minta Aremania Menahan Diri Sambil Menangis

profile picture Annisa Nur Fadhilah
Annisa Nur Fadhilah
Terkait Tragedi Kanjuruhan, Menko PMK Minta Aremania Menahan Diri Sambil Menangis
Terkait Tragedi Kanjuruhan, Menko PMK Minta Aremania Menahan Diri Sambil Menangis
HARIANE – Muhadjir Effendy, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan atau Menko PMK minta Aremania menahan diri atas tragedi Kanjuruhan yang telah merenggut nyawa ratusan supporter sepak bola Indonesia.
Menko PMK minta Aremania menahan diri sambil menangis dan meminta kerja sama Aremania demi penyidikan yang kondusif untuk tragedi Kanjuruhan agar tidak memakan korban jiwa yang lebih banyak.
Berita Menko PMK minta Aremania menahan diri atas tragedi Kanjuruhan disampaikan melalui laman resmi Kemenko PMK pada Rabu, 5 Oktober 2022.

Menko PMK minta Aremania Menahan Diri Sambil Menangis

Menko PMK minta Aremania menahan diri
Menko PMK minta Aremania menahan diri atas tragedi Kanjuruhan. (Foto: Kemenko PMK)
Dilansir dari laman Komenko PMK, diketahui Menko PMK telah mengunjungi keluarga korban untuk memberikan bantuan sosial dan meminta pihak Aremania untuk menahan diri untuk menghormati keluarga korban.
Semua prihatin atas insiden di Stadion Kanjuruhan. Tapi saat ini saya minta Aremania untuk menahan diri. Mari kita ciptakan suasana yang kondusif. Jangan sampai ada lagu korban berjatuhan. Sudah cukup. Terlalu mahal nyawa hanya untuk sepak bola,” ungkap Menko PMK.
BACA JUGA : Kapolres Malang Dicopot, Ini yang Dilakukannya Jelang Laga Arema FC vs Persebaya di Kanjuruhan
Pernyataan Menko PMK juga disertai tangis di depan Aremania demi meminta untuk menjada kondisi yang kondusif dan menghindari ledakan sosial.
Data terbaru  menyatakan korban meninggal bertambah menjadi 131 orang dengan rincian 90 laki-laki, 41 perempuan. Diantara korban tersebut, didominasi oleh usia remaja dan dewasa dengan rentang usia 12-24 tahun.
Sedangkan ditemukan satu korban meninggal  balita berusia empat tahun. Hal ini mendorong pihak pemerintah untuk berfokus kepada penanganan darurat bagi korban yang masih dalam keadaan luka parah dan kritis terutama bagi balita dan anak-anak.
Yang sakit kita layani sebaik dan secepat mungkin dan gratis, sedang yang meninggal keluarganya diberi santunan dari pemerintah pusat, provinsi maupub kabupaten/kota,” ujarnya.
Lebih lanjut, Menko PMK meminta Aremania tetap menunggu kebijakan Presiden dalam menangani kasus ini.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Kecelakaan di Parung Bogor Dini Hari ini, Pemotor Tewas Ditempat

Kecelakaan di Parung Bogor Dini Hari ini, Pemotor Tewas Ditempat

Minggu, 03 Agustus 2025
Investor Wajib Tahu! Harga Emas Antam Hari ini Minggu 3 Agustus 2025 Stabil

Investor Wajib Tahu! Harga Emas Antam Hari ini Minggu 3 Agustus 2025 Stabil

Minggu, 03 Agustus 2025
Mau Beli Perhiasan? Cek Dulu Yuk Harga Emas Hari ini Minggu 3 Agustus ...

Mau Beli Perhiasan? Cek Dulu Yuk Harga Emas Hari ini Minggu 3 Agustus ...

Minggu, 03 Agustus 2025
APRI DIY Sumbang Medali Perak di FORNAS VIII NTB 2025, Kategori Total Species

APRI DIY Sumbang Medali Perak di FORNAS VIII NTB 2025, Kategori Total Species

Sabtu, 02 Agustus 2025
Meresahkan! Geng Motor Magelang Bacok Warga, Mata dan Hidung Korban Luka Parah

Meresahkan! Geng Motor Magelang Bacok Warga, Mata dan Hidung Korban Luka Parah

Sabtu, 02 Agustus 2025
Kasus TKD Sampang Tak Kunjung Final, JPU dan Terdakwa Sama-Sama Ajukan Kasasi

Kasus TKD Sampang Tak Kunjung Final, JPU dan Terdakwa Sama-Sama Ajukan Kasasi

Sabtu, 02 Agustus 2025
Dua Bangkai Penyu Berukuran Jumbo Hebohkan Wisatawan Pantai Sepanjang

Dua Bangkai Penyu Berukuran Jumbo Hebohkan Wisatawan Pantai Sepanjang

Sabtu, 02 Agustus 2025
Aktifkan Kembali Organisasi Setelah Mati Suri, IKA-PMII DIY Kukuhkan Pengurus Wilayah Periode 2025-2030

Aktifkan Kembali Organisasi Setelah Mati Suri, IKA-PMII DIY Kukuhkan Pengurus Wilayah Periode 2025-2030

Sabtu, 02 Agustus 2025
Masih Belum Ditemukan, Ini Harapan Pihak Keluarga Wisatawan yang Hilang di Pantai Siung

Masih Belum Ditemukan, Ini Harapan Pihak Keluarga Wisatawan yang Hilang di Pantai Siung

Sabtu, 02 Agustus 2025
Gudang SDA Pemprov DKI Jakarta Ludes Dilahap Api, Masyarakat Panik

Gudang SDA Pemprov DKI Jakarta Ludes Dilahap Api, Masyarakat Panik

Sabtu, 02 Agustus 2025