Berita , Nasional
DPR Khawatir Hingga Minta Teknis Program Bimbingan Manasik Haji Dibenahi, Ternyata Ini Penyebabnya
Hanna
DPR Khawatir Hingga Minta Teknis Program Bimbingan Manasik Haji Dibenahi, Ternyata Ini Penyebabnya
HARIANE - Program bimbingan manasik haji menjadi salah satu tahapan yang sangat penting untuk dilalui oleh calon jemaah haji.
Di mana dalam program bimbingan manasik haji ini calon jemaah akan melakukan peragaan serangkaian kegiatan ibadah haji sesuai dengan rukunnya.
Namun, baru-baru ini pelaksanaan program bimbingan manasik haji pada tahun 2022 tersebut telah mendapat kritik terkait teknis dari anggota DPR.
Lantas apa yang menyebabkan program bimbingan manasik haji yang diselenggarakan Kementerian Agama ini mendapat kritik dari anggota DPR?
BACA JUGA : 5 Rukun Haji dalam Kitab Mukhtasor Abi Suja, Lengkap dengan Hukum Meninggakan Salah SatunyaBerikan informasi selengkapnya yang bisa anda simak dibawah ini.
Pembenahan Teknis Program Bimbingan Manasik Haji
Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto meminta pemerintah untuk segera membenahi pelaksanaan haji yang akan dilaksanakan pada musim haji tahun depan. Di mana pembenahan haji dirasa perlu setelah melihat hasil evaluasi yang dilakukan pada keberangkatan haji tahun ini. Yandri meminta pelaksanaan manasik haji mendatang dilakukan secara menyeluruh dan detail, sehingga tidak hanya melingkupi kegiatan yang berkaitan dengan ibadah. Seperti, sekedar lempar jumroh dan tawaf. Melainkan, manasik haji juga dibuat untuk bisa mengenalkan calon jemaah dengan hal-hal terkait teknis mulai dari keberangkatan hingga kepulangan ke tanah air. Menurut pengamatan Yandri masih ada jemaah haji yang tidak familiar dengan hal-hal teknis, karena banyak jamaah yang datang dari kampung dengan rata-rata berlatar pendidikan hampir 30 persen tidak tamat SD. Di mana mereka ini tidak pernah naik pesawat, belum pernah melihat hotel, belum pernah berada di ruangan ber-AC.BACA JUGA : Alasan Jemaah Haji Furoda Asal Indonesia Dideportasi, Berikut Tips Agar Jemaah Tidak Dideportasi