Teknologi , Artikel

Waspada! Ketahui Modus Peretasan Terbaru: Mengaku Kurir Paket hingga Rampas Dana Ratusan Juta

profile picture Annisa Nur Fadhilah
Annisa Nur Fadhilah
Waspada! Ketahui Modus Peretasan Terbaru: Mengaku Kurir Paket hingga Rampas Dana Ratusan Juta
Waspada! Ketahui Modus Peretasan Terbaru: Mengaku Kurir Paket hingga Rampas Dana Ratusan Juta
HARIANE – Berbagai modus peretasan terbaru kini mulai menjamur dan mulai meresahkan masyarakat, khususnya bagi pengguna smartphone yang kurang mengetahui informasi terkait kejahatan siber.
Pasalnya, modus peretasan terbaru kini mulai menggunakan dalih sebagai kurir yang mengonfirmasi paket dengan mengirimkan sebuah link yang ternyata merupakan link phising untuk menginstall ekstensi aplikasi OS Android.
Informasi mengenai modus peretasan terbaru disampaikan oleh salah satu pengguna Twitter dengan username @ezash yang menyampaikan modus kejahatan siber terbaru.

Modus Peretasan Terbaru

Modus peretasan terbaru
Modus peretasan terbaru, menyamar jadi kurir paket. (Foto: Twitter/@@ezash)
Dalam cuitannya, Eza mengungkapkan bahwa ditemukannya modus kejahatan siber atau percobaan peretasan terbaru menggunakan dalih sebagai pihak ekspedisi yang mengonfirmasi paket.
Baru tau lately ada modus kejahatan baru yang nyamar jadi kurir, ya,” tulisnya.
BACA JUGA : Kasus Kejahatan Siber Semakin Marak, Polri Akan Kembangkan Direktorat Tindak Pidana Dunia Maya di Setiap Polda 
Diketahu dalam modus baru tersebut, pelaku yang menyamar sebagai kurir meminta konfirmasi paket atas nama korban atau sasaran peretasan.
Namun anehnya, alih-alih mengirimkan foto paket, pelaku mengirimkan tautan aplikasi yang meminta korbannya untuk menginstal aplikasi tersebut.
Aplikasi ini merupakan sebuah ekstensi untuk OS Android yang diketahui dapat meretas data-data penggunanya dan dapat mengakses seluruh aplikasi di ponsel korbannya.
Pemasangan ekstensi ini tentu saja dapat berakibat fatal. Pasalnya, pelaku dapat memantau aktivitas ponsel korban dan dapat mengambil seluruh dana yang ada di m-banking dan dompet digital yang diinstal korban di ponsel tersebut.
Diketahui sasaran peretasan ini adalah orang tua dan para pengguna ponsel Android yang awam dengan teknologi.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Terpilih Lagi! Begini Profil Ketua Umum Tidar 2025-2030, Rahayu Saraswati D. Djojohadikusumo

Terpilih Lagi! Begini Profil Ketua Umum Tidar 2025-2030, Rahayu Saraswati D. Djojohadikusumo

Sabtu, 17 Mei 2025
Nekat Langgar 6 Larangan di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi ini, Siap-siap Didenda ...

Nekat Langgar 6 Larangan di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi ini, Siap-siap Didenda ...

Sabtu, 17 Mei 2025
Pakai Visa Kerja untuk Haji, 117 WNI Ditangkap dan Dipulangkan dari Arab Saudi

Pakai Visa Kerja untuk Haji, 117 WNI Ditangkap dan Dipulangkan dari Arab Saudi

Sabtu, 17 Mei 2025
Bamuskal Bantul Torehkan Sejarah, Gelar Apel Akbar Pertama di Indonesia dengan Pesan Kolaborasi

Bamuskal Bantul Torehkan Sejarah, Gelar Apel Akbar Pertama di Indonesia dengan Pesan Kolaborasi

Sabtu, 17 Mei 2025
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 17 Mei 2025 Turun Rp 20.000 per ...

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 17 Mei 2025 Turun Rp 20.000 per ...

Sabtu, 17 Mei 2025
Daftar Jemaah Haji Berangkat 18 Mei 2025 : Jadwal dan Kloter

Daftar Jemaah Haji Berangkat 18 Mei 2025 : Jadwal dan Kloter

Sabtu, 17 Mei 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 17 Mei 2025 Naik atau Turun Lagi? ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 17 Mei 2025 Naik atau Turun Lagi? ...

Sabtu, 17 Mei 2025
Dari Emping Hingga Mangrove: Bantul Pamerkan Potensi Wisata Lewat Njlajah Milankori

Dari Emping Hingga Mangrove: Bantul Pamerkan Potensi Wisata Lewat Njlajah Milankori

Sabtu, 17 Mei 2025
Modal PNM Mekaar Merajut Benang-benang Harapan Supartini dan Komunitas Perempuan Difabel di Bantul

Modal PNM Mekaar Merajut Benang-benang Harapan Supartini dan Komunitas Perempuan Difabel di Bantul

Jumat, 16 Mei 2025
12 Kalurahan di Gunungkidul Sudah Mendirikan Koperasi Merah Putih, Mana Saja?

12 Kalurahan di Gunungkidul Sudah Mendirikan Koperasi Merah Putih, Mana Saja?

Jumat, 16 Mei 2025