Selain itu Nikita juga menyebut bahwa Antonio Dedola sulit untuk diajak berbisnis meski dirinya siap memberikan modal agar suaminya memiliki sumber penghasilan.
Disebutkan bahwa Toni berniat untuk merintis usaha produksi kaos tapi tak berjalan lancar dengan alasan sibuk mengurus anak-anak Nikita Mirzani ketika dirinya dipenjara karena kasus dengan Dito Mahendra.
“Kan ada empat pembantu di rumah, anak-anak gue kan pasti nggak akan kenapa-kenapa, lagian kan lu cuma pake laptop pake handphone nggak pergi kemana-mana, kenapa lu jadi marah-marah, udah tuh diem-dieman segala macem,” ungkap Nikita.
Fakta lain soal perpisahan Nikita Mirzani dan Toni Dedola pun terungkap ketika Nyai menyebut Toni hanya memiliki uang Rp 800 juta di rekening ditambah dengan gaji Rp 20 per bulan ketika pria tersebut menjadi polisi di Jerman.
Toni yang mengaku memberikan gaji itu ke Nikita pun disanggah karena pada akhirnya uang tersebut digunakan untuk kepentingan pribadi mantannya tersebut.
“Ini orang kayaknya nggak mau maju karena udah keenakan hidup di rumah gua, dilayani sama empat pembantu. Baju dicuciin, baju disetrikain, makan disiapin, mobil ada, driver ada, ATM gua titipin ke dia, semuanya jadi akhirnya dia merasa nyaman jadi dia males-malesan,” tutur Nikita Mirzani.
Dalam live Instagram tersebut, Nikita Mirzani dan Toni Dedola pun sempat terlibat aksi saling jawab melalui akun media sosial masing-masing hingga membuat sang aktris hanyut dalam emosi. ****
Baca artikel menarik lainnya di Harianejogja.com
