Berita

Pantau Konflik Iran Israel, Kemlu Perketat Perlindungan Terhadap WNI

profile picture Tim Red 4
Tim Red 4
Pantau Konflik Iran Israel, Kemlu Perketat Perlindungan Terhadap WNI
Menlu berikan update soal kondisi WNI pasca konflik Iran Israel memanas. (Foto: YouTube/Sekretariat Kabinet RI)

HARIANE - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyampaikan upaya-upaya yang dilakukan untuk meningkatkan perlindungan terhadap WNI yang berada di kawasan konflik Iran Israel.

Salah satu hal yang telah dilakukan adalah merapatkan komunikasi dengan kedutaan-kedutaan besar RI di luar negeri. 

"Jadi kita terus dari dewan kita terus melakukan komunikasi koordinasi dengan beberapa kedutaan besar Republik Indonesia, utamanya di Amman, di Tehran, kemudian di Mesir, dan di tempat-tempat lain," terang Retno usai melakukan rapat kabinet di Jakarta pada Selasa, 16 April 2024. 

Kementerian Luar Negeri juga telah mengeluarkan travel advice sejak Sabtu, 13 April 2024, ditambah dengan pemasangan hotline yang bisa dihubungi WNI dalam kondisi darurat. 

"Kemudian hotline juga sudah kita pasang di dalam Twitter Kementerian Luar Negeri, sehingga jika para warga negara Indonesia yang tinggal di tempat-tempat tersebut dapat menghubungi hotline KBRI," imbuh Menlu. 

Tak hanya melalui kedutaan, Kemlu juga sudah menjalin komunikasi langsung dengan WNI yang berada di kawasan konflik Iran Israel.

Menlu menyampaikan komunikasi dilakukan pada Minggu, 14 April 2024 yang berisi pemberian briefing kepada WNI mengenai hal-hal yang bisa dilakukan apabila terjadi sesuatu atau jika terjadi eskalasi konflik. 

Terkait dengan kondisi WNI di Israel maupun Iran, Menlu Retno meyampaikan sejauh ini kondisinya baik, dalam arti tidak terdampak oleh konflik yang sedang memanas di Timur Tengah. 

"Kita terus melakukan pantauan dari dekat dan hampir setiap hari teman-teman Kementerian Luar Negeri mengadakan rapat secara virtual dengan KBRI-KBRI di wilayah-wilayah yang kita-kira dapat terdampak jika terjadi eskalasi, termasuk contigency plan juga sudah kita buat," kata Menlu yang terus mengupayakan deeskalasi dan meminta negara-negara terkait konflik Iran Israel untuk menahan diri.

Dilansir dari laman Kemenlu, saat ini tercatat ada sebanyak 115 WNI yang berada di Israel yang mayoritas menetap di Jerussalem, Tel Aviv, dan Arava. 

Sedangkan sebanyak 376 WNI saat ini menetap di Iran yang mayoritas merupakan pelajar atau mahasiswa di kota Qom. ****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Awas! Pemkab Gunungkidul Akan Rutin Lakukan Sidak ASN yang Keluyuran saat Jam Kerja

Awas! Pemkab Gunungkidul Akan Rutin Lakukan Sidak ASN yang Keluyuran saat Jam Kerja

Sabtu, 02 Agustus 2025
Vakum Belasan Tahun, Pisangseger Reuni Lewat Pameran Wet Ground 2025

Vakum Belasan Tahun, Pisangseger Reuni Lewat Pameran Wet Ground 2025

Sabtu, 02 Agustus 2025
Kota Yogyakarta Jadi Tuan Rumah Jaringan Kota Pusaka Indonesia 2025, 58 Kota akan ...

Kota Yogyakarta Jadi Tuan Rumah Jaringan Kota Pusaka Indonesia 2025, 58 Kota akan ...

Jumat, 01 Agustus 2025
Puluhan List Lomba Beregu 17 Agustus yang Cocok untuk Anak hingga Dewasa

Puluhan List Lomba Beregu 17 Agustus yang Cocok untuk Anak hingga Dewasa

Jumat, 01 Agustus 2025
Innalillahi! Seorang Remaja di Gunungkidul Tercebur Sumur

Innalillahi! Seorang Remaja di Gunungkidul Tercebur Sumur

Jumat, 01 Agustus 2025
Wali Kota Yogyakarta: Jika Dominasi Kekuasaan Terlalu Tinggi, Fungsi Pengawasan Tidak Bisa Optimal

Wali Kota Yogyakarta: Jika Dominasi Kekuasaan Terlalu Tinggi, Fungsi Pengawasan Tidak Bisa Optimal

Jumat, 01 Agustus 2025
Hari Keenam, Tim SAR Gabungan Gunakan Perahu dan Jet Ski untuk Operasi Pencarian ...

Hari Keenam, Tim SAR Gabungan Gunakan Perahu dan Jet Ski untuk Operasi Pencarian ...

Jumat, 01 Agustus 2025
Jelang Pelaksanaan PORDA dan Peparda DIY, Pemkab Gunungkidul Kebut Kesiapan Venue

Jelang Pelaksanaan PORDA dan Peparda DIY, Pemkab Gunungkidul Kebut Kesiapan Venue

Jumat, 01 Agustus 2025
Sastra Pesantren FSY 2025 Jadi Ruang Telaah Spiritual Islam Nusantara

Sastra Pesantren FSY 2025 Jadi Ruang Telaah Spiritual Islam Nusantara

Jumat, 01 Agustus 2025
Asa Warga Pinggiran Gunungkidul Terima Bantuan Spamdes dari Pemerintah

Asa Warga Pinggiran Gunungkidul Terima Bantuan Spamdes dari Pemerintah

Jumat, 01 Agustus 2025