Berita , D.I Yogyakarta

Pemkab Bantul Harap Danais DIY Direfocusing untuk Penanganan Sampah

profile picture Andi May
Andi May
Pemkab Bantul Harap Danais DIY Direfocusing Untuk Penanganan Sampah
Wakil Bupati Bantul, Joko Budi Purnomo saat diwawancarai awak media. (Foto : Hariane/Andi May).

HARIANE - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul melalui Wakil Bupati Bantu, Joko Budi Purnomo mengharapkan Dana Keistimewaan (Danais) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dapat direfocusing untuk pengelolaan sampah. 

Menurutnya, darurat sampah terjadi di seluruh wilayah DIY imbas penutupan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Regional Piyungan sejak 25 Juli hingga  5 September 2023. 

"Danaiskan juga pernah direfocusing untuk penanganan pandemi COVID-19 pernah, jadi harusnya saat ini (darurat sampah) juga begitu," ujar Joko Budi Purnomo saat rapat koordinasi di Pemda 2, Jumat 11 Agustus 2023.

Lebih lanjut, dirinya mengharapkan Pemkab Bantul dapat mengusulkan Danais ke Pemda DIY agar dilakukan refocusing ke penanganan sampah. 

"Harapannya kami bisa mengusulkan ke Pemda DIY agar Danais 2023 di refocusing ke penanganan sampah, dan kami akan bersurat," ungkapnya. 

Danais DIY untuk Menutup Kekurangan Anggaran Penanganan Sampah

Hal itu, menurutnya, melihat kondisi kalurahan-kalurahan di Kabupaten Bantul yang masih kekurangan anggaran untuk penanganan sampah. 

Bahkan, Satuan Tugas (Satgas) pengelolaan darurat sampah di Kabupaten Bantul belum memiliki anggaran sepeserpun untuk operasional. 

"Jadi para penewu - panewu harus mengidentifikasi lokasi-lokasi yang terjadi penumpukan sampah di wilayahnya," tuturnya. 

Sementara itu, ia berujar bahwa tidak semua wilayah di Kabupaten Bantul mengalami darurat sampah, melainkan hanya di beberapa kapanewon saja. 

Ia muga menganggap masalah sampah yang terjadi kali ini juga merupakan bencana yang harus melibatkan FPRB untuk penanganan sampah.

"Libatkan seluruh elemen masyarakat, untuk mengidentifikasi permasalahan sampah di setiap wilayah, dan pemkab akan memberikan subsidi fasiltas untuk itu," tegasnya. 

Ads Banner

BERITA TERKINI

Adu Banteng di wilayah Sukoreno, Dua Orang Jadi Korban Meninggal Dunia

Adu Banteng di wilayah Sukoreno, Dua Orang Jadi Korban Meninggal Dunia

Rabu, 02 April 2025
Warga Surakarta Alami Kecelakaan Tunggal di Kulon Progo

Warga Surakarta Alami Kecelakaan Tunggal di Kulon Progo

Rabu, 02 April 2025
Pengendara Motor Tewas Setelah Tabrak Mobil di Gunungkidul, Korban Anggota Polisi

Pengendara Motor Tewas Setelah Tabrak Mobil di Gunungkidul, Korban Anggota Polisi

Selasa, 01 April 2025
Antisipasi Pencurian di Rumah Kosong yang Ditinggal Mudik, Ini yang Dilakukan Polisi

Antisipasi Pencurian di Rumah Kosong yang Ditinggal Mudik, Ini yang Dilakukan Polisi

Selasa, 01 April 2025
Libur Lebaran, Daftar Destinasi Wisata di Gunungkidul yang Diprediksi Padat Wisatawan

Libur Lebaran, Daftar Destinasi Wisata di Gunungkidul yang Diprediksi Padat Wisatawan

Selasa, 01 April 2025
Buat yang Bosan dengan Pantai, Ini 5 Rekomendasi Wisata Gua di Gunungkidul

Buat yang Bosan dengan Pantai, Ini 5 Rekomendasi Wisata Gua di Gunungkidul

Selasa, 01 April 2025
Dinkes Bantul Minta Masyarakat Waspada Penyebaran Hantavirus, Ini Gejalanya

Dinkes Bantul Minta Masyarakat Waspada Penyebaran Hantavirus, Ini Gejalanya

Selasa, 01 April 2025
Digelar di Hari Pertama Idul Fitri, Warga Antusias Berebut Gunungan saat Grebeg Syawal

Digelar di Hari Pertama Idul Fitri, Warga Antusias Berebut Gunungan saat Grebeg Syawal

Senin, 31 Maret 2025
Pertapaan Kembang Lampir dan Sejarah Berdirinya Kerajaan Mataram Islam di Jawa

Pertapaan Kembang Lampir dan Sejarah Berdirinya Kerajaan Mataram Islam di Jawa

Senin, 31 Maret 2025
Sejarah Hari Raya Idul Fitri : Kemenangan Perang Badar dan Perayaan Kaum Jahiliyah

Sejarah Hari Raya Idul Fitri : Kemenangan Perang Badar dan Perayaan Kaum Jahiliyah

Senin, 31 Maret 2025