Berita , Kesehatan

Pengembangan Kecerdasan Buatan Untuk Kanker Payudara Dikembangkan untuk Cegah Penyebaran

profile picture Dyah Ayu Mulyo Lestari
Dyah Ayu Mulyo Lestari
Pengembangan kecerdasan buatan untuk kanker
Peneliti Inggris melakukan pengembangan kecerdesan buatan untuk kanker demi bisa mendeteksi penyebaran kanker payudara. (Ilustrasi: Pexels/Anna Tarazevich)

HARIANE - Ahli Onkologi Inggris lakukan pengembangan kecerdasan buatan untuk kanker payudara untuk membantu mendeteksi penyebarannya pada pasien.

Kanker payudara adalah penyakit di mana sel-sel payudara tumbuh diluar kendali. Jenis kanker payudara tergantung pada sel mana di payudara yang berubah menjadi kanker.

Kanker payudara dapat menyebar keluar payudara melalui pembuluh darah dan pembuluh getah bening. 

Ketika kanker menyebar ke bagian tubuh yang lain, maka sudah disebuta bermetastasis dan membuat pengobatan menjadi lebih kompleks. 

Dengan melakukan pengembangan kecerdasan buatan ini para peneliti berharap dapat mengukur lebih baik seberapa besar kemungkinan penyakit itu menyebar.

Pengembangan Teknologi Kecerdasan Buatan untuk Kanker 

Dilansir dari NY Post, penelitian ini dipublikasikan di Journal of Pathology oleh Breast Cancer Now yang didanai oleh para ilmuwan di King's College of London

Pengembangan AI untuk kanker ini digunakan untuk memprediksi apakah bentuk agresif kanker akan menyebar jika terjadi perubahan pada kelenjar getah bening pasien.

Kelenjar getah bening adalah gumpalan jaringan penting di seluruh tubuh yang membantu untuk melawan infeksi dan penyakit.

Jika sel kanker payudara telah menyebar pasien biasanya membutuhkan penanganan yang lebih intensif.

Para peneliti percaya bahwa kemungkinan untuk memprediksi apakah sel kanker akan menyebar berdasarkan respon imun dalam tubuh masing-masing pasien.

Anita Grigoriadis, Ketua Penelitian Kanker Payudara menjelaskan bahwa tim peneliti mengambil temuan dari bawah mikroskop dan menerjemahkannya ke dalam kerangka pembelajaran mendalam untuk membuat model AI yang berpotensi membantu dokter merawat pasien.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Tertunduk Lesu, Begini Tampang Pelaku Begal Payudara di Lebak Bulus Jaksel

Tertunduk Lesu, Begini Tampang Pelaku Begal Payudara di Lebak Bulus Jaksel

Sabtu, 07 Juni 2025
Polemik Pelayanan Puncak Haji : Bus ke Mina Tak Kunjung Tiba, Jemaah Terpaksa ...

Polemik Pelayanan Puncak Haji : Bus ke Mina Tak Kunjung Tiba, Jemaah Terpaksa ...

Sabtu, 07 Juni 2025
Hukum Berkurban Setelah Idul Adha Berakhir, Apakah Sah?

Hukum Berkurban Setelah Idul Adha Berakhir, Apakah Sah?

Sabtu, 07 Juni 2025
Perampokan di Alfamart Gunungkidul, Polisi Buru Pelaku

Perampokan di Alfamart Gunungkidul, Polisi Buru Pelaku

Sabtu, 07 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 7 Juni 2025 Terjun Bebas! Cek Sebelum ...

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 7 Juni 2025 Terjun Bebas! Cek Sebelum ...

Sabtu, 07 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 7 Juni 2025 Masih Stabil

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 7 Juni 2025 Masih Stabil

Sabtu, 07 Juni 2025
Ditendang Sapi Ngamuk, Dua Warga Dlingo Bantul Luka-luka, Satu Korban Masih Opname

Ditendang Sapi Ngamuk, Dua Warga Dlingo Bantul Luka-luka, Satu Korban Masih Opname

Jumat, 06 Juni 2025
Gunungkidul Terima Ribuan Domba dari Yayasan Singapura

Gunungkidul Terima Ribuan Domba dari Yayasan Singapura

Jumat, 06 Juni 2025
Pantau Penyembelihan Kurban, Bupati Sleman Ingatkan Tidak Buang Limbah Sapi ke Sungai

Pantau Penyembelihan Kurban, Bupati Sleman Ingatkan Tidak Buang Limbah Sapi ke Sungai

Jumat, 06 Juni 2025
Waspadai Cacing Hati pada Hewan Kurban, Ini yang Dilakukan DPKH Gunungkidul

Waspadai Cacing Hati pada Hewan Kurban, Ini yang Dilakukan DPKH Gunungkidul

Jumat, 06 Juni 2025