Berita

Peringatan Tsunami Gempa Bumi Taiwan Dicabut, Sempat Sebabkan Air Naik di Okinawa

profile picture Tim Red 4
Tim Red 4
Peringatan Tsunami Gempa Bumi Taiwan Dicabut, Sempat Sebabkan Air Naik di Okinawa
Gempa bumi Taiwan sempat membuat tiga negara mengeluarkan peringatan dini tsunami yang kini sudah dicabut. (Foto: YouTube/KTVU FOX 2 San Francisco)

HARIANE - Peringatan tsunami akibat gempa bumi Taiwan hari ini Rabu, 3 April 2024 telah dicabut. 

Tadinya gempa yang berkekuatan magnitudo 7,5 berdasarkan catatan Japanese Meteorological Agency (JMA) itu memicu peringatan tsunami di Taiwan, Filipina, dan Jepang. 

Dilansir dari Aljazeera, badan cuaca dan iklim Jepang melaporkan terjadi beberapa tsunami kecil yang mencapai wilayah selatan Perfektur Okinawa.

Sementara badan seismologi Filipina juga telah mencabut peringatan dini tsunami yang tadinya disiarkan untuk wilayah pesisir seperti sebelah utara Batanes, Cagayan, Ilocos Norte, dan Provinsi Isabela.

Sedangkan pusat peringatan tsunami di Hawaii mengungkapkan saat ini risiko tejadinya tsunami yang berpotensi merusak telah lewat. 

Tsunami Kecil Akibat Gempa Bumi Taiwan

Dilansir dari Mainichi, akibat gempa bumi Taiwan tsunami kecil sempat menyentuh wilayah pesisir Yonagumi, Ishigaki, dan Miyako di Okinawa. Peringatan dini tsunami dengan gelombang setinggi maksimal 3 meter sempat dikeluarkan sebelum akhirnya dturunkan lalu dicabut. 

Penerbangan di Bandara Naha yang lokasinya berada di pulau utama Okinawa sempat ditunda saat peringatan tsunami dikeluarkan dan para penumpang diarahkan untuk pindah ke lantai atas terminal. 

Warga setempat pun sempat evakuasi mandiri ke gedung sekolah dan melakukan pengamatan pada kenaikan gelombang laut. 

Sementara itu Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami, Daryono, menyampaikan melalui media sosialnya bahwa gempa di Taiwan hari ini berpotensi tsunami tetapi tidak akan berdampak signifikan hingga wilayah Indonesia.

Daryono menyebutkan pasca gempa bumi terjadi menyebabkan tsunami kecil di Ishigakijima, Jepang dengan ketinggian maksimal 13 cm, sedangkan di Taiwan mencapai 21 cm di Longdong, dan 45 cm di Chengong. 

"Gempa Taiwan M7,4 dilaporkan menimbulkan kerusakan sedang hingga berat VII-VIII MMI. Pacific Tsunami Warning Center(PTWC) memberi informasi tjd tsunami lokal di Taiwan. Catatan tide gauge Chengong (Taiwan) ketinggian 45 cm, Longdong (Taiwan) 21 Cm, Ishigakijima (Jepang) 12 Cm," tulis Daryono soal gempa di Taiwan hari ini. ****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Sabtu, 27 Juli 2024 06:14 WIB
Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:29 WIB
Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:07 WIB
Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jumat, 26 Juli 2024 22:31 WIB
Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

Jumat, 26 Juli 2024 21:44 WIB
Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Jumat, 26 Juli 2024 19:08 WIB
Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Jumat, 26 Juli 2024 18:10 WIB
Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Jumat, 26 Juli 2024 14:09 WIB