Berita , Budaya , D.I Yogyakarta

Perkuat Nilai Kearifan Lokal, Generasi Muda Diajak Pelajari Budaya Jawa di Taman Pintar

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
Taman pintar
Kegiatan Literasi Budaya Jawa di Taman Pintar Yogyakarta. (Foto: Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta)

HARIANE – Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kota Yogyakarta melalui UPT Pengelolaan Taman Budaya mengadakan kegiatan Literasi Budaya Jawa pada Selasa, 4 Februari 2025.

Kegiatan yang berlangsung di Perpustakaan Taman Pintar Yogyakarta ini diikuti oleh 24 siswa kelas V SD Negeri Kyai Mojo.

Mengusung tema "Bergembira dengan Bahasa Jawa," anak-anak diajak belajar bahasa dan budaya Jawa secara interaktif dan menyenangkan.

Kepala UPT Pengelolaan Taman Budaya, Karmila, mengungkapkan bahwa melalui kegiatan Mini Trip Perpustakaan ini, anak-anak diharapkan semakin akrab dengan bahasa dan budaya Jawa.

Selain itu, kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta dalam memperkuat nilai-nilai budaya di kalangan generasi muda.

“Dengan adanya kolaborasi antara Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta, Perpustakaan Taman Pintar, dan Sibaya UGM, kegiatan literasi budaya Jawa ini menjadi sarana yang efektif untuk meningkatkan kecintaan anak-anak terhadap bahasa dan budaya leluhur mereka,” kata Karmila.

Pada kegiatan ini, anak-anak belajar tentang kearifan lokal di Indonesia, pentingnya tata krama dalam kehidupan sehari-hari, mengenali serta melatih keterampilan menulis aksara Jawa, dan memahami berbagai aspek budaya Jawa lainnya.

Pendekatan edukatif yang digunakan bertujuan untuk menumbuhkan rasa cinta dan kepedulian terhadap budaya lokal sejak dini.

Antusiasme para siswa begitu terlihat sepanjang kegiatan berlangsung. Mereka dengan penuh semangat mengikuti pembelajaran, aktif bertanya, dan mencoba menulis aksara Jawa dengan tekun.

Suasana semakin hidup ketika anak-anak berpartisipasi dalam permainan interaktif bertajuk Sibaya (Sinau Basa lan Budaya).

Sibaya merupakan media pembelajaran bahasa dan budaya Jawa yang dikembangkan oleh tim Pusat Studi Kebudayaan UGM.

Sibaya mengadopsi konsep permainan papan ular tangga. Permainan ini menggunakan bahasa Jawa dan dilengkapi dengan kurang lebih seratus kartu pertanyaan yang berisi materi penguasaan bahasa, tingkat tutur, kesusastraan, kesenian, serta adat sopan santun.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Geger! Ular Kobra 1,2 Meter Ditemukan di Dapur Warga Gunungkidul

Geger! Ular Kobra 1,2 Meter Ditemukan di Dapur Warga Gunungkidul

Kamis, 03 Juli 2025
Harga Emas Antam Hari ini Kamis 3 Juli 2025, Naik atau Turun?

Harga Emas Antam Hari ini Kamis 3 Juli 2025, Naik atau Turun?

Kamis, 03 Juli 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Kamis 3 Juli 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Kamis 3 Juli 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Kamis, 03 Juli 2025
Fase Pemulangan Jemaah Haji 4 Juli 2025 : Ini Jadwal dan Daftar Kloternya

Fase Pemulangan Jemaah Haji 4 Juli 2025 : Ini Jadwal dan Daftar Kloternya

Kamis, 03 Juli 2025
Bangunan Bekas Pabrik Roti di Bukit Duri Ambruk, 3 Motor Tertimpa Reruntuhan

Bangunan Bekas Pabrik Roti di Bukit Duri Ambruk, 3 Motor Tertimpa Reruntuhan

Rabu, 02 Juli 2025
Forklift Tertemper KA di Perlintasan Buntaran Tandes Surabaya, Videonya Viral

Forklift Tertemper KA di Perlintasan Buntaran Tandes Surabaya, Videonya Viral

Rabu, 02 Juli 2025
KPU Kulon Progo Rekap Daftar Pemilih Berkelanjutan

KPU Kulon Progo Rekap Daftar Pemilih Berkelanjutan

Rabu, 02 Juli 2025
Konflik Tanah di Pantai Sanglen Gunungkidul, Begini Awalnya

Konflik Tanah di Pantai Sanglen Gunungkidul, Begini Awalnya

Rabu, 02 Juli 2025
Muncul Wacana Penataan Pantai Sanglen oleh Keraton Yogyakarta, Sejumlah Warga Malah Bangun Warung ...

Muncul Wacana Penataan Pantai Sanglen oleh Keraton Yogyakarta, Sejumlah Warga Malah Bangun Warung ...

Rabu, 02 Juli 2025
Ratusan Jemaah Haji tiba dengan Selamat di Kulon Progo

Ratusan Jemaah Haji tiba dengan Selamat di Kulon Progo

Rabu, 02 Juli 2025