Budaya , D.I Yogyakarta

Lestarikan Tembang Macapat, Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta Gelar Macapat Senja Ketiga Kalinya

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
Dinas kebudayaan kota yogyakarta
Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta menggelar Macapat Senja di Taman Budaya Embung Giwangan, Selasa, 7 Mei 2024. (Foto: Wahyu Turi K)

HARIANE - Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kota Yogyakarta menggelar pertunjukan seni, Macapat Senja, di Taman Budaya Embung Giwangan, Selasa, 7 Mei 2024.

Ratusan masyarakat dari berbagai kalangan dan usia antusias menyambut baik gelar Macapat Senja yang sudah dilaksanakan ketiga kalinya ini.

Dimulai sekitar pukul 15.30 WIB, secara beruntun penonton disuguhkan tembang dalam konsep panembrama dengan tembang Kinanthi Gandamastuti, dilanjutkan tembang Sekar Mijil Wedharingtyas, Sekar Asmarandana, dan tembang Gugur Gunung yang diiringi oleh koreografi tarian dan alunan gamelan.

Acara ditutup dengan pelepasan ikan di Embung Giwangan sebagai simbol upaya pelestarian dan keberlanjutan tradisi yang adiluhung.

Kepala Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta, Yetti Martanti mengatakan, gelar Macapat Senja adalah perayaan yang menghadirkan semangat luhur anak-anak muda Yogyakarta untuk menjaga kelestarian seni tradisi macapat di tengah arus modernisasi yang terus bergulir. 

”Seiring alunan tembang, kita rasakan hadirnya keagungan warisan intelaktual nenek moyang yang diperkaya dengan sentuhan jenius anak-anak muda Jogja. Di tangan mereka, tembang-tembang macapat, bukan menjadi nyanyian masa lalu, tetapi menjadi refleksi hidup, yang menangkap esensi zaman modern dengan cemerlang. Keindahan dan kekuatan budaya macapat, memberikan panggung bagi kreativitas dan inovasi anak muda Yogyakarta” kata Yetti, Selasa, 7 Mei 2024.

Agenda ini, kata Yetti, merupakan kolaborasi antara Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta dengan komunitas Macapath Project yang menunjukkan hasil kerja-kerja masyarakat Yogyakarta dalam melestarikan dan mengembangkan kebudayaan, khususnya macapat.

Selain itu, dalam kegiatan ini Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta juga menggerakkan talenta seniman muda pecinta macapat yang berasal dari berbagai komunitas, diataranya dari anggota Macapath Project, Komunitas Jawara Sastra Kota Yogyakarta, Pamulangan Dalang Anak Disbud Kota Yogyakarta, Pamulangan Sekar Macapat Kridhamardawa Kraton Yogyakarta, dan Pamulangan Sekar Macapat Puro Pakualaman. 

”Kolaborasi ini adalah simbol sinergi yang harmonis untuk menjaga ikatan antara sejarah dan masa kini, antara tradisi dan inovasi. Bersama-sama, kita bergerak maju, menyuarakan keindahan warisan leluhur, menuju puncak kreativitas yang tak terbatas,” lanjutnya.

Melalui Macapat Senja pula, pihaknya mengundang generasi muda untuk merangkul peran aktif mereka dalam memelihara keberlangsungan budaya seni macapat.

Menurutnya, generasi muda adalah pionir, penggali, dan penerus, yang membawa bendera kebesaran budaya ke masa depan yang gemilang.

“Bersama, kita meniti jejak leluhur, menorehkan catatan baru dalam sejarah kebudayaan kita,” sambungnya.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Sabtu, 18 Januari 2025 10:36 WIB
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Turun, Berikut Rinciannya

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Turun, Berikut Rinciannya

Sabtu, 18 Januari 2025 10:35 WIB
DLH Cabut Laporan, Pelaku Pencurian Kayu di Gunungkidul Dibebaskan

DLH Cabut Laporan, Pelaku Pencurian Kayu di Gunungkidul Dibebaskan

Sabtu, 18 Januari 2025 08:22 WIB
Garuda Pertiwi Melangkah Mantap Menuju Piala Asia Futsal Wanita 2025, Siap rebut Juara ...

Garuda Pertiwi Melangkah Mantap Menuju Piala Asia Futsal Wanita 2025, Siap rebut Juara ...

Jumat, 17 Januari 2025 21:54 WIB
Hasil Kualifikasi Piala Asia Futsal Wanita 2025: Indonesia Cukur India 6-0

Hasil Kualifikasi Piala Asia Futsal Wanita 2025: Indonesia Cukur India 6-0

Jumat, 17 Januari 2025 18:42 WIB
Pelaku Pencurian Kayu di Gunungkidul Ajukan Permohonan, Polisi Tangguhkan Penahanan

Pelaku Pencurian Kayu di Gunungkidul Ajukan Permohonan, Polisi Tangguhkan Penahanan

Jumat, 17 Januari 2025 16:55 WIB
Guru Besar UGM Setujui Usulan Program MBG Pakai Dana Zakat, Asalkan Akuntanbilitasnya Tetap ...

Guru Besar UGM Setujui Usulan Program MBG Pakai Dana Zakat, Asalkan Akuntanbilitasnya Tetap ...

Jumat, 17 Januari 2025 15:54 WIB
Program MBG Sleman Dilaksanakan di 3 Sekolah, Diharapkan Disusul Sekolah Lain

Program MBG Sleman Dilaksanakan di 3 Sekolah, Diharapkan Disusul Sekolah Lain

Jumat, 17 Januari 2025 14:54 WIB
Hasan Nasbi Sebut Gelombang Kedua Makan Bergizi Gratis Sistemnya Membaik

Hasan Nasbi Sebut Gelombang Kedua Makan Bergizi Gratis Sistemnya Membaik

Jumat, 17 Januari 2025 12:29 WIB
Tabrak Pohon Tumbang, Pemotor Kecelakaan di Parangtritis Kretek Bantul

Tabrak Pohon Tumbang, Pemotor Kecelakaan di Parangtritis Kretek Bantul

Jumat, 17 Januari 2025 10:43 WIB