Berita , D.I Yogyakarta

Puluhan Mahasiswa Baru UPN Veteran Yogyakarta Keracunan Massal, Peserta Juga Keluhkan Tugas Ospek Terlalu Berat

profile picture Meilisa Jibrani
Meilisa Jibrani
mahasiswa baru UPN Veteran Yogyakarta keracunan massal
Kondisi pasca mahasiswa baru UPN Veteran Yogyakarta keracunan massal. (Foto: Twitter/@merapi_uncover)

HARIANE - Usai peristiwa mahasiswa baru UPN Veteran Yogyakarta keracunan massal, peserta acara tersebut juga mengeluhkan tugas yang terlalu berat. 

Tugas ospek yang cenderung memberatkan juga diduga menjadi penyebab banyak peserta sakit di luar dari peristiwa mahasiswa baru UPN Veteran Yogyakarta keracunan massal. 

Perlu diketahui, mahasiswa baru UPN Veteran Yogyakarta keracunan massal saat menjalani outbond pada rangkaian ospek Jumat, 18 Agustus 2023. 

Akibat kejadian tersebut, setidaknya terdapat 56 mahasiswa yang harus mendapatkan perawatan usai mengonsumsi makanan yang diduga basi. 

Selain Mahasiswa Baru UPN Veteran Yogyakarta Keracunan Massal, Tugas Ospek Juga Dinilai Terlalu Berat

Selain fenomena mahasiswa baru UPN Veteran Yogyakarta keracunan massal, para peserta juga mengaku tugas yang diberikan terlalu berat sehingga di antara mereka ada yang pingsan. 

Salah satu peserta ospek UPN Veteran Yogyakarta yang enggan disebutkan namanya mengaku dirinya sempat pingsan akibat kelelahan. 

“Kemarin pingsan karena kurang makan soalnya nugas melulu,” Ungkapnya saat di wawancara pada 18 Agustus 2023. 

Menurutnya, tugas yang diberikan oleh panitia cenderung berat sehingga banyak peserta yang sakit. 

Ospek yang diselenggarakan sejak tanggal 12 Agustus 2023 itu terdiri dari tingkap prodi, fakultas, hingga universitas. Setiap mahasiswa baru akan diberi tugas berbeda pada tiap tingkatan ospek. 

“Tugasnya kebanyakan, pada kecapekan juga,” Lanjutnya. 

Menurut kesaksian narasumber, ia menerima 6 tugas kelompok dari ospek tingkat universitas, 6 tugas lagi dari fakultas, ditambah 2 tugas kelompok dari tingkat prodi. 

Ads Banner

BERITA TERKINI

Harga Cabai Melebihi HPP, Pemkab Sleman Siapkan Langkah Stabilisasi

Harga Cabai Melebihi HPP, Pemkab Sleman Siapkan Langkah Stabilisasi

Minggu, 19 Januari 2025 17:31 WIB
DLH Kabupaten Sleman Segera Pecahkan Persoalan Sisa Sampah Organik Program MBG

DLH Kabupaten Sleman Segera Pecahkan Persoalan Sisa Sampah Organik Program MBG

Minggu, 19 Januari 2025 17:29 WIB
Islam Makhachev Lampaui Rekor Khabib Nurmagomedov Usai Tundukkan Renato Moicano di UFC 311 ...

Islam Makhachev Lampaui Rekor Khabib Nurmagomedov Usai Tundukkan Renato Moicano di UFC 311 ...

Minggu, 19 Januari 2025 14:39 WIB
ASN di Bandung Barat Babak Belur Dianiaya Istri, Keluarga Ungkap Sejumlah Kejanggalan

ASN di Bandung Barat Babak Belur Dianiaya Istri, Keluarga Ungkap Sejumlah Kejanggalan

Minggu, 19 Januari 2025 12:50 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 19 Januari 2025 Naik atau Turun? Berikut ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 19 Januari 2025 Naik atau Turun? Berikut ...

Minggu, 19 Januari 2025 10:04 WIB
Harga Emas Antam Hari ini Minggu 19 Januari 2025 Stabil, Cek Rinciannya Disini

Harga Emas Antam Hari ini Minggu 19 Januari 2025 Stabil, Cek Rinciannya Disini

Minggu, 19 Januari 2025 10:03 WIB
Pelaksanaan Makan Bergizi Gratis Kulon Progo Dapatkan Evaluasi

Pelaksanaan Makan Bergizi Gratis Kulon Progo Dapatkan Evaluasi

Sabtu, 18 Januari 2025 21:15 WIB
Dapat 11 Ribu Dosis Vaksin PMK, Pemda DIY Percepat Vaksinasi

Dapat 11 Ribu Dosis Vaksin PMK, Pemda DIY Percepat Vaksinasi

Sabtu, 18 Januari 2025 21:07 WIB
Kecelakaan di Magelang Hari ini, Kepala Pemotor Hampir Terlindas Mobil

Kecelakaan di Magelang Hari ini, Kepala Pemotor Hampir Terlindas Mobil

Sabtu, 18 Januari 2025 21:05 WIB
Gaji Pamong Kalurahan di Gunungkidul Naik Rp 70 Ribu

Gaji Pamong Kalurahan di Gunungkidul Naik Rp 70 Ribu

Sabtu, 18 Januari 2025 17:45 WIB