Berita

Puncak Haji di Mina Dinilai Berisiko Tinggi, Kemenag Siapkan Tim Gabungan dari 4 Instansi Ini

profile picture Ima Rahma Mutia
Ima Rahma Mutia
puncak haji di Mina
Puncak haji di Mina dinilai riskan, Kemenag siapkan tim gabungan. (Ilustrasi: Pixabay/ziedkammoun)

HARIANE – PPIH Arab Saudi menilai prosesi puncak haji di Mina dinilai berisiko tinggi. Hal ini karena di Mina nantinya jamaah haji akan melakukan prosesi lempar jumroh.

Demi menjaga keselamatan jamaah haji Indonesia yang berjumlah sebanyak 30% dari total seluruh jamaah haji dari seluruh dunia, PPIH pun mengambil langkah-langkah antisipasi. 

Persiapan keselamatan jamaah haji 2023 asal Indonesia ketika berada di Mina antara lain adalah dengan menyiapkan tim medis darurat di sepanjang jalur. 

Layanan Terbaru Bagi Jemaah pada Puncak Haji di Mina

Dilansir dari Kemenag, layanan kesehatan untuk jamaah pada momen puncak ibadah haji di Mina akan berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.

Selain mendirikan Pos Kesehatan utama di Mina, Kemenag juga akan menyiagakan tim gabungan dari empat unsur.

Empat unsur tersebut yaitu Emergency Medical Team (EMT), tim Pertolongan Pertama Pada Jamaah Haji (P3JH), tim Linjam dan petugas sektor di sepanjang jalur menuju jamarat.

puncak haji di Mina
Puncak haji akan belangsung di Arafah, Muzdalifah dan Mina. (Ilustrasi: Pixabay/Konevi)

“Gabungan 4 unsur ini akan dibagi menjadi beberapa tim yang akan melakukan pelayanan kesehatan bergerak dari pos ke pos di jalur atas dan bawah jamarat,” ujar Jubir PPIH Pusat Akhmad Fauzin.

Nantinya, tim gabungan akan melakukan skrining atau pengecekan dan pengamatan kesehatan kepada jamaah haji Indonesia di Mina.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Sabtu, 27 Juli 2024 06:14 WIB
Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:29 WIB
Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:07 WIB
Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jumat, 26 Juli 2024 22:31 WIB
Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

Jumat, 26 Juli 2024 21:44 WIB
Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Jumat, 26 Juli 2024 19:08 WIB
Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Jumat, 26 Juli 2024 18:10 WIB
Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Jumat, 26 Juli 2024 14:09 WIB