Berita , D.I Yogyakarta
Ratusan Warga Geruduk Kantor Bupati Sleman, Tuntut Kasi Jagabaya Sidorejo Diberhentikan dalam 3 Hari
HARIANE - Ratusan warga atas nama Masyarakat Peduli Sidorejo kembali menggelar aksi demonstrasi di Kantor Bupati Sleman pada Rabu, 13 September 2023.
Unjuk rasa kali ini merupakan aksi lanjutan di mana sebelumnya telah dilaksanakan di Balai Kalurahan Sidorejo, Sleman, Yogyakarta.
Tuntutannya pun masih sama, yakni mendesak Kasi Jagabaya Sidorejo, Sri Wahyunarti mundur dari jabatannya.
Kantor Bupati Sleman Diserbu Ujung dari Kasus Pemalsuan Tanda Tangan
Dari pantauan di lapangan, massa yang berjumlah ratusan mulai mendatangi Kantor Bupati Sleman sekitar pukul 11.30 WIB dengan kendaraan roda dua maupun roda empat.
Masyarakat yang mendatangi kantor bupati pun menyampaikan aspirasinya hingga pukul 12.30 WIB.
Koordinator Masyarakat Peduli Sidorejo, Sutrisno mengatakan dengan adanya aksi yang ketiga kalinya ini diharapkan Lurah Sidorejo dapat tegas mengambil keputusan untuk memberhentikan Sri Wahyunarti dari jabatannya.
Sebab, apabila tidak segera ditindaklanjuti maka keresahan dan kemarahan masyarakat setempat akan tetap muncul sehingga bisa kembali melakukan aksi unjuk rasa.
“Masyarakat kami agar tidak resah dan melakukan aksi selanjutnya. Karena nanti pasti kalau semakin marah akan merugikan kita semua, mungkin bisa terjadi anarki karena kemarahan mereka semua yang tidak segera ditindak lanjuti,” kata Sutrisno, Rabu, 12 September 2023.
Secara tegas ia menyampaikan bahwa masyarakat tetap menuntut Sri Wahyunarti untuk diberhentikan dengan proses hukum yang tetap berjalan seperti yang seharusnya.
Meski dilakukan di Kantor Bupati Sleman, baik Bupati Sleman maupun Wakil Bupati tidak dapat menemui massa yang datang dan hanya diwakilkan oleh Asisten 1 Sekretaris Daerah (Sekda) Sleman Aji Wulantara.
Terkait massa demo yang tidak ditemui langsung oleh Bupati, Sutrisno tidak mempermasalahkannya. Namun ia menuntut tetap harus segera menindaklanjuti yang menjadi permintaan Masyarakat Peduli Sidorejo.