Berita , Nasional

Suara PSI di Sirekap Bertambah Misterius, Anies Singgung Ketum Anak Presiden

profile picture Tim Red 4
Tim Red 4
Suara PSI di Sirekap Bertambah Misterius, Anies Singgung Ketum Anak Presiden
Anies Baswedan tanggapi soal suara PSI di Sirekap yang melonjak tajam. (Foto: Instagram/psi_id)

HARIANE - Capres Pemilu 2024 Anies Baswedan menanggapi soal isu suara PSI di Sirekap yang melesat dalam waktu singkat.

Partai Solidaritas Indonesia mengalami lonjakan suara pada Jumat, 1 Maret 2024 di mana terdapat penambahan suara dari 2.300.600 menjadi 2.402.026 atau 0,12% dalam waktu 24 jam. 

Pelonjakan suara PSI tersebut membuat partai politik yang diketuai putra Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep menjadi 3,13%, mendekati ambang batas parlemen 4%. 

Menanggapi soal peningkatan jumlah suara yang dinilai tak wajar tersebut, Anies menyebutkan masyarakat harus berfunsgi sebagai pengawas pemilu. 

"Karena kejahatan itu takut transparansi, tidak ada kejahatan yang berani dengan transparansi. Oleh karena itu saya berharap teman-teman media, masyarakat terus pantau agar apa agar jujur," terangnya ketika ditemui wartawan usai menghadiri resepsi pernikahan warga Kampung Akuarium, Jakarta, pada Minggu, 3 Maret 2024. 

Anies menyebut suara yang diberikan rakyat kepada peserta Pemilu 2024 harus dilindungi, tetapi jika tidak ada suara maka jangan diada-adakan. 

"Kalau memang ada suaranya ya harus dilindungi, kalau tidak ada suaranya jangan diada-adakan, karena ini adalah aspirasi rakyat," sambungnya.

Capres nomor urut satu ini juga menyebut pemilu di Indonesia harus membanggakan, tidak boleh memalukan. Menurutnya, pemilu yang memalukan adalah pemilihan umum yang tidak transparan dan disembunyikan. 

Melihat indikasi kecurangan Pemilu 2024 yang terjadi pada salah satu parpol, Anies pun meragukan hasil perhitungan suara pada peserta pemilu yang lain. 

"Kalau ini bisa terjadi berarti yang lain-lain bagaimana? Mungkinkah ada kejadian-kejadian serupa yang tidak diketahui?" ujarnya. 

Anies menyebut dengan kejadian suara PSI di Sirekap yang mendadak meroket bisa membuat masyarakat kehilangan kepercayaan terhadap proses pemilihan umum. Oleh karena itu pemerintah dinilai harus turun tangan ikut bertanggung jawab. 

Status Ketua Umum PSI yang juga merupakan putra Presiden pun disinggung oleh Anies. 

Ads Banner

BERITA TERKINI

Hasil Drawing Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Masuk Grup B Lawan ...

Hasil Drawing Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Masuk Grup B Lawan ...

Kamis, 17 Juli 2025
Siap-siap! PPG PAI 2025 Angkatan II Digelar Awal September

Siap-siap! PPG PAI 2025 Angkatan II Digelar Awal September

Kamis, 17 Juli 2025
Ini Peran SDP Warga Gunungkidul dalam Kasus Kredit Fiktif Rp569 Miliar

Ini Peran SDP Warga Gunungkidul dalam Kasus Kredit Fiktif Rp569 Miliar

Kamis, 17 Juli 2025
Sekolah Rakyat Mulai Difungsikan, Komisi D DPRD DIY Soroti Kurangnya Kesiapan Teknis

Sekolah Rakyat Mulai Difungsikan, Komisi D DPRD DIY Soroti Kurangnya Kesiapan Teknis

Kamis, 17 Juli 2025
Harga Emas Antam Hari ini Kamis 17 Juli 2025 Kembali Meroket

Harga Emas Antam Hari ini Kamis 17 Juli 2025 Kembali Meroket

Kamis, 17 Juli 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Kamis 17 Juli 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Kamis 17 Juli 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Kamis, 17 Juli 2025
Cara Daftar Job Fair Solo Career Expo 23-24 Juli 2025, Disnaker Sebut Ada ...

Cara Daftar Job Fair Solo Career Expo 23-24 Juli 2025, Disnaker Sebut Ada ...

Kamis, 17 Juli 2025
Jadwal KRL Bogor Depok 17-23 Juli 2025, Simak Jam Berangkat Terbaru!

Jadwal KRL Bogor Depok 17-23 Juli 2025, Simak Jam Berangkat Terbaru!

Kamis, 17 Juli 2025
Program Baru Midea Electronics, Pembeli Bisa Dapat Ganti Baru Jika Barang Rusak Sejak ...

Program Baru Midea Electronics, Pembeli Bisa Dapat Ganti Baru Jika Barang Rusak Sejak ...

Kamis, 17 Juli 2025
Buron Kredit Fiktif Rp569 Miliar! Wanita Asal Gunungkidul Ditangkap, Petugas Temukan Uang 1 ...

Buron Kredit Fiktif Rp569 Miliar! Wanita Asal Gunungkidul Ditangkap, Petugas Temukan Uang 1 ...

Rabu, 16 Juli 2025