Berita , D.I Yogyakarta

Tak Kuat Menanjak, Bus Pariwisata Masuk Parit di Gunungkidul

profile picture Pandu S
Pandu S
Tak Kuat Menanjak, Bus Pariwisata Masuk Parit di Gunungkidul
Proses Evakuasi Bus Menggunakan Mobil Derek. (Foto: Polsek Patuk)

HARIANE - Sebuah bus pariwisata masuk parit di Gunungkidul, tepatnya di Jalan Patuk - Dlingo Padukuhan Brambang, Kalurahan Semoyo, Kapanewon Patuk, Gunungkidul, Senin (6/10/2024). Diduga, kecelakaan tersebut diakibatkan karena bus tidak kuat melaju saat melewati tanjakan.

Diketahui, bus tersebut berisikan sebanyak 35 penumpang yang merupakan wisatawan asal Klaten, Jawa Tengah.

Kanit Lantas Polsek Patuk, Iptu Paryadi mengatakan bahwa insiden kecelakaan tersebut melibatkan sebuah bus bernomor polisi AD 7089 OD dengan pengemudi bernama Aries Pribadi (37) warga Salatiga, Jawa Tengah. Awalnya, bus melaju dari Patuk menuju Dlingo.

"Bus melaju dari arah Patuk menuju Dlingo, melintasi jalan yang menikung dan menanjak," kata Paryadi saat dihubungi melalui telepon, Minggu (6/10/2024).

Saat melintasi jalur tersebut, lanjut Paryadi, bus diduga tidak kuat menanjak hingga membuat bus berjalan mundur. Mengetahui hal tersebut, sopir bus kemudian membanting stir ke kiri.

"Bus mundur dan masuk parit sedalam 1,5 meter," tambahnya. 

Dikatakannya, tidak ada korban jiwa maupun luka atas insiden kecelakaan tunggal tersebut.

"Tidak ada yang mengalami luka, semuanya selamat," jelasnya.

Adapun penumpang bus tersebut tediri dari 13 orang dewasa, 19 anak-anak, sopir dan kernet berjumlah 3 orang.

Akibat kejadian tersebut, bus mengalami sejumlah kerusakan diantaranya pada bagian lampu belakang pecah, lecet pada body bus, dan bumper belakang rusak. Proses evakuasi bus berlangsung sekitar 30 menit.

"Proses evakuasi bus dari parit kurang lebih 30 menit menggunakan mobil derek," pungkasnya.

Saat ini, bus dibawa ke Mapolsek Patuk untuk dilakukan penindakan lebih lanjut. ****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Lakalantas Simpang tiga Sogan, Tiga Orang Jadi Korban

Lakalantas Simpang tiga Sogan, Tiga Orang Jadi Korban

Kamis, 21 November 2024 23:06 WIB
Dukungan bagi Pasangan Calon Agung-Ambar Makin Bertambah

Dukungan bagi Pasangan Calon Agung-Ambar Makin Bertambah

Kamis, 21 November 2024 22:38 WIB
Paslon Marija-Yusron Gelar Kampanye di Pasar Bendungan

Paslon Marija-Yusron Gelar Kampanye di Pasar Bendungan

Kamis, 21 November 2024 21:44 WIB
Novida-Rini Dapatkan Dukungan dari Forum Silaturahmi Kyai Kampung

Novida-Rini Dapatkan Dukungan dari Forum Silaturahmi Kyai Kampung

Kamis, 21 November 2024 21:34 WIB
Paslon Heroe-Pena Gelar Konser Akbar di Hari Terakhir Kampanye Pilkada, Sejumlah Musisi Lokal ...

Paslon Heroe-Pena Gelar Konser Akbar di Hari Terakhir Kampanye Pilkada, Sejumlah Musisi Lokal ...

Kamis, 21 November 2024 18:38 WIB
PDIP Kulon Progo Dukung Pilkada Bermartabat dan Terhormat Tanpa Politik Uang

PDIP Kulon Progo Dukung Pilkada Bermartabat dan Terhormat Tanpa Politik Uang

Kamis, 21 November 2024 18:00 WIB
Ribuan Personel Satlinmas Amankan Pilkada Jogja

Ribuan Personel Satlinmas Amankan Pilkada Jogja

Kamis, 21 November 2024 17:50 WIB
Sidang Putusan Mantan Direktur PT Taru Martani, Terdakwa Dipidana Penjara 8 Tahun

Sidang Putusan Mantan Direktur PT Taru Martani, Terdakwa Dipidana Penjara 8 Tahun

Kamis, 21 November 2024 17:40 WIB
Dispar Bantul Bakal Gelar Pentas Sendratari di Parangkusumo, Catat Tanggalnya

Dispar Bantul Bakal Gelar Pentas Sendratari di Parangkusumo, Catat Tanggalnya

Kamis, 21 November 2024 17:15 WIB
Kata Yusril Soal ‘Pembebasan’ Mary Jane Veloso : Banyak yang Salah Mengerti

Kata Yusril Soal ‘Pembebasan’ Mary Jane Veloso : Banyak yang Salah Mengerti

Kamis, 21 November 2024 14:14 WIB