Berita , D.I Yogyakarta , Headline

Terduga Klitih Masuk Kampung Badran Jogja, Ternyata Begini Keterangan Versi Polisi

profile picture Tri Lestari
Tri Lestari
Terduga Klitih Masuk Kampung Badran Jogja, Ternyata Begini Keterangan Versi Polisi
Terduga klitih masuk kampung Badran pada Kamis dini hari, 7 April 2022. (Foto: Instagram/Poresta Yogyakarta)
HARIANE.JOGJA – Terduga klitih masuk kampung Badran Jogja telah membuat geger warga masyarakat di sekitar wilayah tersebut.
Berita mengenai terduga klitih masuk kampung Badran Jogja kemudian menjadi viral di media sosial.
Dikutip dari unggahan dalam akun Instagram Polres Kota Yogyakarta, terduga klitih masuk kampung Badran pada Kamis malam, 7 April 2022 sekitar pukul 23.00 WIB.
Berikut keterangan lengkap mengenai seorang terduga klitih masuk kampung Badran berdasarkan siaran pers dari pihak kepolisian.
BACA JUGA : 4 Remaja Pelaku Klitih Jogja Berhasil Diamankan Polisi di Banguntapan, Barang Bukti Berupa Knok dan Gir yang Diikat Sabuk
Menurut keterangan dari pihak kepolisian tersebut, diketahui bahwa seorang terduga klitih berhasil diamankan oleh warga kampung Badran, Bumijo, Jetis, Yogyakarta.
Seorang terduga klitih tersebut kedapatan membawa senjata tajam jenis sabit atau arit.

Kronologi Penangkapan Terduga Klitih Masuk Kampung Badran

Berikut kronologi berdasarkan keterangan dari dua orang saksi yang merupakan mahasiswa yang tinggal di dekat wilayah tersebut.
Sekitar jam 23.00 WIB, saat kedua saksi melintas di simpang tiga A Takrib, Bumijo, mereka melihat seseorang yang berjalan kaki menuju arah selatan (ke Jalan Tentara Pelajar) dengan membawa senjata tajam jenis sabit.
Kemudian setelah saksi tersebut sampai di rumahnya, mereka mendengar suara gaduh dan teriakan. Ternyata setelah dicek, terdapat sesorang yang sedang dikeroyok warga kampung Badran. 
Orang yang sedang dikeroyok tersebut merupakan orang yang sama yang dilihat oleh saksi di simpang tiga A Takrib.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Penetapan Hari Keris Nasional 19 April Ditentang, Begini Alasannya

Penetapan Hari Keris Nasional 19 April Ditentang, Begini Alasannya

Selasa, 22 April 2025
Mantap! Harga Emas Antam Hari ini Selasa 22 April 2025 Tembus Rp 2 ...

Mantap! Harga Emas Antam Hari ini Selasa 22 April 2025 Tembus Rp 2 ...

Selasa, 22 April 2025
Lurah Di Gunungkidul Disiram Air Oleh Debt Collector, Bupati Endah Berikan Pendampingan

Lurah Di Gunungkidul Disiram Air Oleh Debt Collector, Bupati Endah Berikan Pendampingan

Selasa, 22 April 2025
Awas! Harga Emas Perhiasan Hari ini Selasa 22 April 2025 Kembali Meroket

Awas! Harga Emas Perhiasan Hari ini Selasa 22 April 2025 Kembali Meroket

Selasa, 22 April 2025
Kakek Pencuri Uang dan Perhiasan Tetangga di Sedayu Bantul Ternyata Residivis Kasus Asusila

Kakek Pencuri Uang dan Perhiasan Tetangga di Sedayu Bantul Ternyata Residivis Kasus Asusila

Senin, 21 April 2025
Meninggal Dunia di Usia ke-88 Tahun, Haedar Nashir Kenang Sosok Paus Fransiskus

Meninggal Dunia di Usia ke-88 Tahun, Haedar Nashir Kenang Sosok Paus Fransiskus

Senin, 21 April 2025
Peringati Hari Kartini, Bupati Gunungkidul: Perempuan Tidak Boleh Takut Bersaing

Peringati Hari Kartini, Bupati Gunungkidul: Perempuan Tidak Boleh Takut Bersaing

Senin, 21 April 2025
Tren Coffee Shop Menjamur, Pemkab Sleman Dorong Produktivitas Kopi Merapi

Tren Coffee Shop Menjamur, Pemkab Sleman Dorong Produktivitas Kopi Merapi

Senin, 21 April 2025
Muncul Nama Kaliurang Pada Minuman Beralkohol, Pemkab Sleman Mensomasi Perusahaan

Muncul Nama Kaliurang Pada Minuman Beralkohol, Pemkab Sleman Mensomasi Perusahaan

Senin, 21 April 2025
Pengakuan Pelaku Penyerangan di Pom Jalan Parangtritis Bantul, Sempat Adu Tantang dengan Korban

Pengakuan Pelaku Penyerangan di Pom Jalan Parangtritis Bantul, Sempat Adu Tantang dengan Korban

Senin, 21 April 2025