Berita , Jatim
Video Pria di Pesantren Tolak Evakuasi Erupsi Gunung Semeru Buat Heboh: Ini Urusan Saya
Feni Amelia
Video Pria di Pesantren Tolak Evakuasi Erupsi Gunung Semeru Buat Heboh: Ini Urusan Saya
"Gak, gak sepurane. Karena untuk sekarang ini saya gak pernah lari. Itu urusan saya, kok. Itu saja," tolak pria tersebut.
Menanggapi reaksi penolakan dari pria yang bersangkutan, seorang anggota relawan meminta agar pernyataan tersebut direkam sebagai bukti.
"Bapak ini mengeluarkan pernyataan, pernyataan sikap bahwa ini urusan beliau. Masalah keselamatan santri-santrinya itu urusannya beliau. Kita sudah melakukan hal semaksimal mungkin," papar seorang anggota relawan.
BACA JUGA : Evakuasi Warga Erupsi Semeru Hari ini 4 Desember 2022 : Dramatis, Korban Lansia Digotong Relawan hingga Penjemputan Para SantriPria tersebut mengungkapkan sejumlah santri yang berada di pondok tersebut, yakni berjumlah 15 santri. Sebelum meninggalkan lokasi, tim relawan kembali menegaskan mengenai evakuasi, tetapi kembali ditolak oleh pria yang diduga pengasuh pondok tersebut. Video penolakan evakuasi yang diunggah akun @merapi_uncover ini memunculkan kegeraman dari warganet. Banyak yang beranggapan jika pria di pesantren tolak evakuasi ini kurang berikhtiar dalam usaha penyelamatan diri dari bencana erupsi Gunung Semeru yang terjadi. "Doa memang penting, tapi harus juga berikhtiar demi keselamatan dan mengungsi adalah salah satu bagian dari ikhtiar itu," komentar @Kyuuziel. "Ya Allah, Pak mesakke anak-anak santri. Mesakke orang tua santri mesti nangis, panik mikirke anakku piye. Bapake ngeyelan gregetan, dong mboten Pak mengungsi bagian ikhtiar. Tolong Pak duwe ati sitik tok, seprapat wae ora popo," komentar akun @KayaRayaIya. "Kalau amit-amit Bapak dan santri-santrinya meninggal, itu termasuk bunuh diri loh bukan mati syahid. Karena, sudah tau, sudah ada peringatan, sudah ada bantuan tapi menolak sama saja pasrah," komentar akun @nururruuu.
BACA JUGA : BNPB: Jumlah Pengungsi Erupsi Gunung Semeru 1.979 Jiwa Tersebar di 11 Titik Pengungsian