Berita

Viral Jari Kelingking Bayi 8 Bulan Putus di Palembang, Hotman Paris Beri Dukungan

profile picture Feni Amelia
Feni Amelia
Viral Jari Kelingking Bayi 8 Bulan Putus di Palembang, Hotman Paris Beri Dukungan
Viral Jari Kelingking Bayi 8 Bulan Putus di Palembang, Hotman Paris Beri Dukungan
HARIANE - Belakangan ini, media sosial digegerkan dengan kabar jari kelingking bayi 8 bulan putus di Palembang karena ulah seorang oknum perawat rumah sakit.
Kabar jari kelingking bayi 8 bulan putus di Palembang ini menuai perhatian publik, lantaran tindakan perawat yang diduga membahayakan sang bayi.
Insiden jari kelingking bayi yang berusia 8 bulan putus ini akibat tindakan oknum perawat saat membuka perban dengan gunting.
Beredarnya peristiwa viral di Palembang ini juga pada akhirnya membuat pengacara kondang Hotman Paris turut memberikan tanggapan.
Melalui akun Instagram pribadinya pada Minggu, 5 Februari 2023, Hotman Paris mendukung keluarga korban untuk membawa kasus tersebut ke ranah hukum.
"Ayok mana keluarga korban: proses hukum!" tulis Hotman Paris.
BACA JUGA : Video Keluarga Pasien Kanker Ngamuk ke Perawat Viral di TikTok, Geram Karena Dokter Cuti
Pada unggahan berikutnya, keluarga korban meminta bantuan Hotman Paris untuk menegakkan keadilan atas kasus tersebut.
"Saya keluarga si bayi korban yang jari kelingkingnya putus oleh perawat. Saya mohon bantuannya untuk menghubungkan agar bapak Hotman Paris bisa membantu adik sepupu saya biar ada keadilan di sini," tulis keluarga korban dalam tangkapan layar Direct Message.
Hotman Paris pun mengungkapkan siap turun tangan dalam membantu kasus persoalan jari kelingking bayi 8 bulan putus di Palembang tersebut.
"Hotman 911 siap ketemu keluarga bayi ini," tulisnya.
Menurut keterangan Hotman, dalam pandangan hukum, keluarga korban mengalami kerugian yang sangat besar pada kasus ini.
Hotman menuturkan bahwa keluarga korban rugi dalam hal ekonomi (materiil) dan juga kerugian fisik yang diderita sang bayi.
"Dan juga biaya pengobatan berapa sih, tapi kalau jarinya ini terpotong seumur hidup, bayangkan dia akan cacat seumur hidup," ujar Hotman Paris, dikutip dari akun Instagram-nya.
Ia juga menuliskan terkait pasal 360 KUHP sebagai berikut.
(1) Barang siapa karena kesalahannya (kealpaannya) menyebabkan orang lain mendapatkan luka-luka berat, diancam dengan pidana penjara paling lama lima tahun atau pidana kurungan paling lama satu tahun.
(2) Barang siapa akrena kesalahannya (kealpaannya) menyebabkan orang lain luka-luka sedemikian rupa sehingga timbul penyakit atau halangan menjalankan pekerjaan jabatan atau pencarian selama waktu tertentu, diancam dengan pidana penjara paling lama sembilan bulan atau pidana kurungan paling lama enam bulan atau pidana denda paling tinggi empat ribu lima ratus rupiah.
BACA JUGA : Viral Video Banjir di Parepare Sulsel Setinggi Dada Orang Dewasa, Warga Teriak Minta Tolong
Sebagaimana diberitakan, bayi yang berinisial AR dibawa ke RS Muhammadiyah Palembang pada Jumat, 3 Februari 2023 lalu, karena demam tinggi.
Kemudian, AR dipasang infus pada tangan sebelah kanan. Namun, saat infus tersumbat, orang tua AR memanggil perawat untuk mengatasinya.
Saat hendak melepas perban, perawat tersebut seperti terburu-buru. Ia menggunakan gunting dalam membuka perban hingga akhirnya terkena jari kelingking AR dan nyaris putus.
Kabar jari kelingking bayi 8 bulan putus di Palembang tersebut hingga saat ini sedang hangat dibicarakan oleh publik, khususnya terkait keputusan tindak pidana hukum. ****
Baca artikel menarik lainnya di harianejogja.com
1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Pameran F&B Berskala Internasional akan Dihadirkan di Jogja, Ada Apa Saja?

Pameran F&B Berskala Internasional akan Dihadirkan di Jogja, Ada Apa Saja?

Jumat, 09 Mei 2025
Gunungkidul Dilanda Cuaca Buruk, Belasan Rumah Rusak

Gunungkidul Dilanda Cuaca Buruk, Belasan Rumah Rusak

Jumat, 09 Mei 2025
Ratusan Calon Jamaah Haji Kulon Progo Berpamitan

Ratusan Calon Jamaah Haji Kulon Progo Berpamitan

Jumat, 09 Mei 2025
Disdikpora DIY Temukan Titik Terang, Penyebar Soal ASPD Matematika Tak Berasal dari SMPN ...

Disdikpora DIY Temukan Titik Terang, Penyebar Soal ASPD Matematika Tak Berasal dari SMPN ...

Jumat, 09 Mei 2025
Jumat Bersih di Gunungkidul, Bupati Endah Temukan Sampah Rumah Tangga Dibuang di Tempat ...

Jumat Bersih di Gunungkidul, Bupati Endah Temukan Sampah Rumah Tangga Dibuang di Tempat ...

Jumat, 09 Mei 2025
Polda DIY Naikkan Status Mafia Tanah di Bantul ke Tahap Penyidikan

Polda DIY Naikkan Status Mafia Tanah di Bantul ke Tahap Penyidikan

Jumat, 09 Mei 2025
Antisipasi Penyebaran Penyakit Hewan, Surat Keterangan Kesehatan Hewan Jadi Syarat Jual Beli Ternak ...

Antisipasi Penyebaran Penyakit Hewan, Surat Keterangan Kesehatan Hewan Jadi Syarat Jual Beli Ternak ...

Jumat, 09 Mei 2025
Dinilai Lebih Menguntungkan, Petani Gunungkidul Mulai Banyak yang Tanam Bawang Merah

Dinilai Lebih Menguntungkan, Petani Gunungkidul Mulai Banyak yang Tanam Bawang Merah

Jumat, 09 Mei 2025
Duh! Anak di Bawah Umur Jadi Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul, Pelaku Diduga ...

Duh! Anak di Bawah Umur Jadi Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul, Pelaku Diduga ...

Jumat, 09 Mei 2025
Berkas Lengkap, Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon Diserahkan ke Pengadilan

Berkas Lengkap, Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon Diserahkan ke Pengadilan

Jumat, 09 Mei 2025