Berita , D.I Yogyakarta

Wapres Gibran Minta Peserta Retret Akmil Magelang Tak Usah Sekolah Sampai Luar Negeri, Ini Alasannya

profile picture Yohanes Angga
Yohanes Angga
Wapres Gibran Minta Peserta Retreat Akmil Magelang Tak Usah Sekolah Sampai Luar Negeri, Ini Alasannya
Wapres Gibran Minta Peserta Retreat Akmil Magelang Tak Usah Sekolah Sampai Luar Negeri, Ini Alasannya. Foto/Kapuspen Kemendagri.

HARIANE - Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka meminta kepada kepala daerah agar tidak perlu jauh-jauh sekolah hingga ke luar negeri.

Hal ini ia sampaikan saat memberikan arahan kepada peserta retret Akmil Magelang pada Rabu, 26 Februari 2025.

Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya mengatakan, Gibran memberikan sejumlah arahan, termasuk tentang manfaat kegiatan retret ini.

"Nah, kemudian juga ada hal yang menarik, ya, beliau sampaikan, 'Bapak Ibu kepala daerah tidak usah ke luar negeri untuk belajar karena best practices, praktik-praktik terbaik itu semua ada di sini. Dan itulah gunanya retret'," ujar Bima menirukan arahan Gibran kepada para kepala daerah.

Bima mengatakan, alasan Gibran adalah para kepala daerah yang mengikuti retret bisa mendapatkan ilmu dan praktik-praktik terbaik dari kota-kota lain, sehingga tidak perlu jauh-jauh ke luar negeri.

Dalam kesempatan itu, menurut Bima Arya, Gibran juga menegaskan kepada kepala daerah agar tegak lurus dalam melaksanakan program presiden.

Sebab, menurutnya, tidak ada program selain program presiden, termasuk program makan bergizi gratis yang perlu didukung oleh kepala daerah se-Indonesia.

"Para kepala daerah diminta untuk menyukseskan, dalam hal ini menyiapkan supply chain-nya. Jadi bagaimana produksi dan distribusi itu bisa memberikan efek bagi kepala daerah," terang Bima.

Sektor lain yang juga disoroti oleh Gibran adalah percepatan swasembada pangan, penanganan stunting, serta mewujudkan Asta Cita presiden.

"Secara khusus di bagian akhir, beliau sampaikan bahwa Indonesia ini masih tertinggal dalam hal produk halal. Nomor satu itu China. Kita itu kalau enggak salah nomor delapan, begitu ya. Kebetulan tadi ada Babe Haikal di sana. Ya, nomor satu Tiongkok, ya. Kita itu angkanya jauh tertinggal dibanding yang lain," katanya.****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Peringatan Hari Bhayangkara ke 79 : Rekayasa Lalin dan Kantong Parkir

Peringatan Hari Bhayangkara ke 79 : Rekayasa Lalin dan Kantong Parkir

Minggu, 29 Juni 2025
Dugaan Korupsi TIK: Polda DIY Periksa 8 Saksi, JCW Soroti Eks Kadis

Dugaan Korupsi TIK: Polda DIY Periksa 8 Saksi, JCW Soroti Eks Kadis

Minggu, 29 Juni 2025
Libur Panjang, Jalur Pantai Gunungkidul Macet Panjang

Libur Panjang, Jalur Pantai Gunungkidul Macet Panjang

Minggu, 29 Juni 2025
‎Akulaku Finance Dukung UMKM Yogyakarta Lewat Edukasi Keuangan

‎Akulaku Finance Dukung UMKM Yogyakarta Lewat Edukasi Keuangan

Minggu, 29 Juni 2025
Jadwal Pemulangan Jemaah Haji 30 Juni 2025, Total 20 Kloter

Jadwal Pemulangan Jemaah Haji 30 Juni 2025, Total 20 Kloter

Minggu, 29 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 29 Juni 2025, Naik atau Turun?

Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 29 Juni 2025, Naik atau Turun?

Minggu, 29 Juni 2025
Sejumlah Perangkat Gamelan di Balai Padukuhan Dadapan Gunungkidul Raib Dicuri

Sejumlah Perangkat Gamelan di Balai Padukuhan Dadapan Gunungkidul Raib Dicuri

Minggu, 29 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Minggu 29 Juni 2025 Stabil, Berikut Informasinya

Harga Emas Antam Hari ini Minggu 29 Juni 2025 Stabil, Berikut Informasinya

Minggu, 29 Juni 2025
Hendak Memangsa Ayam, Ular Sanca Sepanjang 3 Meter Berhasil Diamankan Petugas Damkar

Hendak Memangsa Ayam, Ular Sanca Sepanjang 3 Meter Berhasil Diamankan Petugas Damkar

Minggu, 29 Juni 2025
Bamsoet Minta Marketplace Tak Jadikan UMKM 'Sapi Perah' dalam Sarasehan HIPMI Yogyakarta

Bamsoet Minta Marketplace Tak Jadikan UMKM 'Sapi Perah' dalam Sarasehan HIPMI Yogyakarta

Sabtu, 28 Juni 2025