Berita , D.I Yogyakarta

Waspada Antraks, Pemkab Bantul Gencar Pengawasan Hewan Ternak

profile picture Andi May
Andi May
Antraks Bantul
Hewan Ternak di Kabupaten Bantul, Sabtu 8 Juli 2023. (Foto : Hariane/Andi May)

HARIANE - Mewaspadai penularan bakteri antraks, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul gencar memperketat pengawasan pada hewan ternak. 

Sebelumnya, sebanyak 87 warga di Gunungkidul harus dirawat di rumah sakit dan seorang warga meninggal dunia akibat mengkonsumsi daging sapi mati kemaren (tiren) yang positif antraks. 

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Bantul, Joko Waluyo mengatakan pihaknya kini memperketat pengawasan hewan ternak baik dari luar maupun dalam kabupaten. 

"Antisipasi dengan memperketat pengawasan hewan ternak di beberapa kecamatan yakni Pleret, Imogiri dan Piyungan dan yang melewati Gunungkidul," ujar Joko Waluyo saat dihubungi Hariane, Sabtu 8 Juli 2023. 

Pengawasan dan pengecekan dilakukan oleh Puskeswan jika ada ternak yang terindikasi antraks baik di beberapa lokasi peternakan warga. 

"Baik peternakan pribadi ataupun kelompok, kami terjun langsung melihat kesehatan dan perawatan hewan oleh peternak," ucapnya. 

Tak hanya itu, pihaknya juga gencar melakukan pemantauan di pasar-pasar tradisional untuk memantau kondisi daging sapi maupun kambing yang dijual di pasaran.

"Sosialisasi hingga penyemprotan disinfektan di kandang juga kami lakukan untuk mengantisipasi antraks," ucapnya.

Hingga saat ini, Joko Waluyo memastikan hewan ternak di Kabupaten Bantul belum ada yang memiliki gejala maupun terindikasi penularan virus membahayakan tersebut. 

Joko Waluyo meyampaikan, jika ada hewan ternak dalam kondisi sakit agar segera melaporkan ke DKPP Kabupaten Bantul.

Terpisah, Wakil Bupati Bantul, Joko Purnomo mengatakan Lurah harus memonitoring wilayahnya terutama yang berbatasan langsung dengan Gunungkidul terkait penularan antraks ke hewan ternak. 

Wakil Bupati Bantul, Joko Purnomo saat diwawancarai awak media. (Foto : Hariane/Andi May)
Ads Banner

BERITA TERKINI

‎Anak Dibawah Umur Diduga Dilecehkan Tetangga Sendiri, Begini Kronologinya

‎Anak Dibawah Umur Diduga Dilecehkan Tetangga Sendiri, Begini Kronologinya

Rabu, 09 Juli 2025
Pemuda Kena Sabet Pedang OTK Usai Cekcok di Jalan Piyungan Bantul

Pemuda Kena Sabet Pedang OTK Usai Cekcok di Jalan Piyungan Bantul

Rabu, 09 Juli 2025
Dapur Sehat Kembali Bagikan Makanan Siap Santap Untuk Pelajar Gunungkidul

Dapur Sehat Kembali Bagikan Makanan Siap Santap Untuk Pelajar Gunungkidul

Rabu, 09 Juli 2025
Harga Emas Antam Hari ini Rabu 9 Juli 2025, Naik atau Turun?

Harga Emas Antam Hari ini Rabu 9 Juli 2025, Naik atau Turun?

Rabu, 09 Juli 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Rabu 9 Juli 2025 Stabil, Cincin 17K Dibanderol ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Rabu 9 Juli 2025 Stabil, Cincin 17K Dibanderol ...

Rabu, 09 Juli 2025
Geger Pelecehan Anak di Bantul Jogja, Ibu Korban Tuntut Keadilan

Geger Pelecehan Anak di Bantul Jogja, Ibu Korban Tuntut Keadilan

Rabu, 09 Juli 2025
Sebabkan Kaca KA Sancaka Pecah Hingga Lukai Penumpang, KAI Daop 6 Yogykarta Telusuri ...

Sebabkan Kaca KA Sancaka Pecah Hingga Lukai Penumpang, KAI Daop 6 Yogykarta Telusuri ...

Rabu, 09 Juli 2025
Prabowo Targetkan Swasembada Gula di Tahun 2026, Gibran Dorong Pemda DIY Perkuat Sinergi

Prabowo Targetkan Swasembada Gula di Tahun 2026, Gibran Dorong Pemda DIY Perkuat Sinergi

Selasa, 08 Juli 2025
Puluhan Penyandang Disabilitas Nikmati Wisata Kulon Progo

Puluhan Penyandang Disabilitas Nikmati Wisata Kulon Progo

Selasa, 08 Juli 2025
Seorang Ustadz Jadi Tersangka Kasus Pelecehan secara Verbal

Seorang Ustadz Jadi Tersangka Kasus Pelecehan secara Verbal

Selasa, 08 Juli 2025