Berita , D.I Yogyakarta
15 Negara Turut Memeriahkan Puncak JIBB 2023 Batik Semakin Mendunia
HARIANE - Puncak acara Jogja Internasional Batik Biennale (JIBB) 2023 diselenggarakan pada Kamis, 26 Oktober 2023 di Pendopo Agung, Royal Ambarukmo Yogyakarta dengan mengusung tema Borderless Batik - Sustainable and Marketability.
Sebanyak 15 negara turut serta memeriahkan puncak acara yakni Brunei Darusalam, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, Vietnam, Timor Leste, Republik Tiongkok, Jepang, Korea Selatan, India dan Indonesia. Dengan memakai busana batik yang diharapkan batik semakin mendunia
Wakil Gubernur Yogyakarta, Paku Alam X mengatakan JIBB melibatkan berbagai elemen masyarakat seperti pelaku usaha, pencinta batik, dan masyarakat umum. Acara ini diharapkan menjadi pelopor dalam pengembangan sekaligus sebagai pertahanan menjaga nilai, tradisi, seni, budaya luhur yang termanifestasi dalam batik.
"Pada 18 Oktober 2014, Yogyakarta telah dinobatkan sebagai Kota Batik Dunia. Ini adalah komitmen yang dipersembahkan untuk Indonesia, sebuah komitmen yang dalam realisasinya sangat membutuhkan dukungan penuh dari seluruh elemen bangsa," ujarnya.
Direktur Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri, Ani Nigeriawati mengatakan bahwa UNESCO telah menyebut batik sebagai local tradition yang diajarkan secara turun-temurun dan living art yang menunjukkan berbagai fungsi dan memberikan dampak bagi kehidupan orang Indonesia.
UNESCO juga telah menetapkan batik sebagai warisan kemanusiaan untuk budaya lisan dan non bendawi pada tahun 2009.
"Saya berharap bangsa Indonesia terutama generasi muda semakin bangga menyenangkan dan memanfaatkan batik," ujarnya.
Pengakuan yang diberikan UNESCO tersebut, Ani menyatakan harus dibarengi kampanye dari diri sendiri, untuk membuat batik lebih dikenal dan diterima dunia.
Lebih lanjut, Ani menyebut batik bisa menjadi soft power diplomasi yang membantu Indonesia untuk memperkuat hubungan persahabatan dengan berbagai negara di dunia lewat berbagai misi sosial budaya.****