Berita , Nasional

25 Persen Simpatisan PDIP Dukung Prabowo-Gibran, Bagaimana Perolehan Suara Banteng di Pemilu 2024?

profile picture Tim Red 2
Tim Red 2
25 Persen Simpatisan PDIP Dukung Prabowo-Gibran,
Berdasar data Indikator Politik Indonesia, tingkat dukungan simpatisan PDIP ke Prabowo-Gibran di Pilpres 2024 mencapai 25,3%.

Pasca Pemilu 2019, pengamat politik dari Universitas Padjajaran, Kunto Adi Wibowo mengatakan, Jokowi memberikan kontribusi signifikan kepada PDIP melalui apa yang disebutnya sebagai "efek ekor jas" atau "cottail effect".

Menurutnya, pada tahun 2014, Jokowi menjadi isu dan tokoh yang mampu meningkatkan elektabilitas serta perolehan suara PDIP di berbagai tingkatan, mulai dari DPRD hingga DPR RI.

Kunto menyatakan bahwa pengaruh dan kontribusi Jokowi terhadap PDIP sangat besar, sehingga partai yang dipimpin oleh Megawati Soekarnoputri ini berhasil meraih kursi terbanyak di DPR selama dua periode.

Ia menegaskan bahwa pada tahun 2014, peran serta Jokowi telah secara nyata membawa PDIP memperoleh suara terbanyak di parlemen, dan keberhasilan ini kembali terulang pada Pemilu 2019.

"Jadi, jika ditanya mengenai pengaruh dan jasa Pak Jokowi, menurut saya, pada tahun 2014 sudah sangat jelas, di mana dengan peran serta Pak Jokowi, PDIP meraih suara terbanyak di parlemen, dan hal tersebut terulang kembali pada tahun 2019," ungkap Kunto dalam tanggapannya kepada wartawan.

PDIP dan Jokowi Pisah Jalan, Mampukah Banteng Bertahan?

Benih-benih perpecahan antara Jokowi dan PDIP sebenarnya sudah terlihat sejak Maret 2023 lalu, yakni ketika sejumlah rencana prioritas Jokowi gagal karena ulah beberapa kader PDIP.

Pertama, penolakan Ganjar Pranowo dan Wayan Kostner akan kedatangan Timnas Israel ke Indonesia untuk gelaran Piala Dunia U-20 yang berujung pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah.

Padahal, persiapan yang dilakukan memakan banyak waktu dan menghabiskan dana triliunan rupiah.

Di sisi lain, penyelenggaran event sepakbola internasional itu merupakan salah satu program pemerintah dalam upaya pemulihan ekonomi nasional pasca pandemi Covid-19.

Jokowi, pada wartawan menyatakan jika dirinya berharap tidak ada upaya mencampuradukkan masalah olahraga dengan politik yang akhirnya merugikan Indonesia sendiri.

"Ya, ini negara demokrasi, tapi yang paling penting jangan dicampuradukkan. Sudah saya sampaikan kan, jangan dicampuradukkan ada wilayah politik, ada wilayah bola," kata Jokowi di Kawasan Ekonomi Khusus Lido, Bogor, Jumat 31 Maret 2023.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Jadwal Penerbangan Jemaah Haji Pulang 24 Juni 2025, Cek Embarkasi dan Kloternya Disini

Jadwal Penerbangan Jemaah Haji Pulang 24 Juni 2025, Cek Embarkasi dan Kloternya Disini

Minggu, 22 Juni 2025
Daftar Jemaah Haji Pulang 23 Juni 2025 : Lengkap dengan Jam terbang dari ...

Daftar Jemaah Haji Pulang 23 Juni 2025 : Lengkap dengan Jam terbang dari ...

Minggu, 22 Juni 2025
Kapan Tahun Baru Islam 1 Muharram 2025? Ada Libur Long Weekend

Kapan Tahun Baru Islam 1 Muharram 2025? Ada Libur Long Weekend

Minggu, 22 Juni 2025
Tabrak Truk di Jalan Tambak Langon Surabaya, Pemotor Tewas di Tempat

Tabrak Truk di Jalan Tambak Langon Surabaya, Pemotor Tewas di Tempat

Minggu, 22 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Minggu 22 Juni 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Antam Hari ini Minggu 22 Juni 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Minggu, 22 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 22 Juni 2025, Cek Disini

Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 22 Juni 2025, Cek Disini

Minggu, 22 Juni 2025
Berapa Kuota Haji 2026? Begini Kata Dirjen PHU Kemenag

Berapa Kuota Haji 2026? Begini Kata Dirjen PHU Kemenag

Sabtu, 21 Juni 2025
Pameran Seni di Jogja, Langgeng Art Space - Ace House Collective Tampilkan Ratusan ...

Pameran Seni di Jogja, Langgeng Art Space - Ace House Collective Tampilkan Ratusan ...

Sabtu, 21 Juni 2025
Nota Diplomatik Dubes Arab Saudi Tersebar, Begini Tanggapan Kemenag

Nota Diplomatik Dubes Arab Saudi Tersebar, Begini Tanggapan Kemenag

Sabtu, 21 Juni 2025
Jadwal Terbang Jemaah Haji Pulang 22 Juni 2025, Ada 19 Kloter

Jadwal Terbang Jemaah Haji Pulang 22 Juni 2025, Ada 19 Kloter

Sabtu, 21 Juni 2025