Berita , Nasional
Ade Armando Soal Ketua BEM UGM Sebut Jokowi Alumni Paling Memalukan : Agenda Politik PKS?
HARIANE – Pernyataan Ketua BEM UGM Gielbran Muhammad Noor yang menyebut Presiden Joko Widodo sebagai alumnus paling memalukan viral di media sosial.
Atas pernyataan mahasiswa jurusan Peternakan angkatan 2019 tersebut, Jokowi merespon santai dan mengatakan kalau kritikan tersebut adalah proses demokrasi.
“Itu proses demokrasi. Boleh-boleh saja, tetapi perlu saya juga mengingatkan kita ini ada etika sopan santun ketimuran,” ujar Jokowi seperti dikutip dari unggahan kanal Youtube Sekretariat Presiden.
Tak lama setelahnya, Caleg dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Ade Armando mengunggah sebuah video yang mengomentari ujaran Gielbran terhadap Jokowi.
Ade Armando : Ketua BEM UGM Bawa Agenda Politik PKS?
Ade Armando ikut mengomentari ujaran Ketua BEM UGM yang menyebut bahwa Jokowi adalah alumni paling memalukan.
Dalam video yang berdurasi 2 menit 20 detik tersebut, Ade menyebut kalau Gielbran memang sering diundang dalam acara yang berdiskusi tentang kemunduran Indonesia.
Meski begitu, Ade menyatakan kalau hal tersebut tak membuat dirinya menilai Gielbran sebagai intelektual muda dengan pemikiran yang tajam.
“Dia ini sekedar cari sensasi dan lebih dari itu mewakili kepentingan kekuatan politik tertentu di luar kampus, “ ujar Ade dalam video yang diunggah di akun X @adearmando61.
Ade kemudian melanjutkan kalau Gielbran adalah penerima beasiswa sebuah lembaga bernama Rumah Kepemimpinan (RK) sejak 2020 milik PKS.
“RK bisa disebut sebagai pusat kaderisasi Partai Keadilan Sejahtera di berbagai universitas negeri terkemuka. Para penerima beasiswa RK itu lazim hidup di asrama kader, yang menjadi tempat dimana mereka setiap hari mengalami indoktrinasi,” pungkasnya.