Bau Tak Sedap Masih Tercium! Ini Kondisi Kontrakan Lokasi Pembunuhan Wanita Muda di Bantul

Sebelumnya, kasus ini terungkap setelah keluarga korban melaporkan ke Polres Bantul.

"Berawal dari adanya laporan ke Polres Bantul terkait seorang perempuan (korban) yang sudah lama tidak terlihat, tetapi motornya masih digunakan oleh kekasihnya," kata Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, Kamis, 20 Maret 2025.

Jeffry mengatakan bahwa pihak keluarga sudah lama tidak menerima kabar dari korban. Berdasarkan laporan tersebut, Polres Bantul kemudian melakukan penyelidikan dan memeriksa pacar korban (pelaku).

"Setelah dimintai keterangan, pacar korban mengakui telah menghilangkan nyawa korban sekitar bulan September 2024 di sebuah kos di wilayah Sabdodadi, Bantul," ujar Jeffry.

Korban dibunuh dengan cara dicekik hingga kehabisan napas. Sebelum dibunuh, korban dan pelaku sempat cekcok terlebih dahulu.

Setelah membunuh, korban dibiarkan tergeletak di kamar kontrakan dan ditinggalkan oleh pelaku. Berselang tiga bulan kemudian, tepatnya pada Desember 2024, pelaku mengambil jasad korban dan membawanya pulang ke rumahnya.

"Sebelum dibawa pulang, jasad korban sempat dibersihkan di lokasi berbeda hingga yang tersisa hanya kerangkanya. Setelah itu, jasad dibawa pulang dan disimpan di rumah pelaku di Dusun Gading Lumbung, Donotirto," ungkap Jeffry.

Polisi kemudian melakukan pemeriksaan di rumah pelaku dan menemukan kerangka manusia yang terbungkus dalam plastik besar berwarna hitam.

"Berdasarkan kesaksian pelaku, kerangka tersebut adalah pacarnya yang telah dibunuh dengan cara dicekik hingga meninggal pada 25 September 2024 di kontrakan yang beralamat di Manding," kata Jeffry.****