Berita , D.I Yogyakarta

Caleg DPR RI Sri Purnomo Dorong Pengembangan Wisata Lembah Oya Bantul

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
lembah oya
Caleg DPR RI Sri Purnomo saat berwisata di lembah sungai Oya, Bantul. (Foto: Istimewa)

HARIANE – Lembah Oya yang berada di Selopamioro, Kapanewon Imogiri, menjadi destinasi favorit bagi masyarakat maupun wisatawan yang ingin menikmati nuansa alam di Kabupaten Bantul.

Obyek wisata yang dibuka pada Mei 2023 lalu itu menyuguhkan spot Sungai Oya dengan arus landai yang terlihat seperti danau.

Selain menyajikan panorama yang indah, Lembah Oya diminati wisatawan karena menyediakan aktivitas wisata naik kano sembari berkeliling sungai.

Menanggapi spot wisata baru itu, Calon Angggota DPR RI Dapil DIY, Sri Purnomo mengatakan objek wisata Lembah Oya mempunyai potensi untuk menjadi destinasi favorit.

Hal itu sudah terlihat dari semakin ramainya kunjugan wisatawan ke destinasi wisata air tersebut.

"Kalau hari ini kita lihat di medsos khususnya di wilayah Bantul, wisata Lembah Oya ini sedang populer. Sudah banyak pengunjung yang datang dan membuat konten di Lembah Oya. Saya kira wisata ini bakal jadi favorit ke depan," kata Sri Purnomo, Sabtu, 6 Januari 2023.

Menurutnya, massifnya penggunaan media sosial saat ini turut membuat objek wisata satu ini mulai dikenal luas.

Mudahnya penyebaran konten visual berbentuk gambar dan video membuat banyak wisatawan yang terus berdatangan ke Lembah Oya.

"Apalagi di Lembah Oya ini juga banyak hal menarik, selain naik kano, bisa berenang dan ada fasilitas untuk berkemah. Jadi di wisatanya sendiri juga sudah menarik, tidak hanya dipermainan gambar dan konten di media sosialnya," jelasnya.

Lebih jauh, pihaknya sendiri mendorong pengembangan wisata di Lembah Oya oleh pemerintah bersama warga setempat bisa dilakukan secara maksimal, seperti perbaikan akses jalan dan protokol keselamatan berwisata.

Dengan pengelolaan yang baik, Lembah Oya bisa menjadi destinasi wisata unggulan baru di wilayah Bantul dan Yogyakarta, tak kalah dengan obyek wisata yang lainnya.

"Jalan disana masih cukup menantang karena naik turun. Tapi fasilitas penunjang di wisatanya sudah baik dan tinggal dilengkapi lagi. Nah pengembangan wisatanya harus memperhatikan unsur keselamatan untuk wisatawan," pungkas Sri Purnomo.****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Sabtu, 27 Juli 2024 06:14 WIB
Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:29 WIB
Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:07 WIB
Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jumat, 26 Juli 2024 22:31 WIB
Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

Jumat, 26 Juli 2024 21:44 WIB
Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Jumat, 26 Juli 2024 19:08 WIB
Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Jumat, 26 Juli 2024 18:10 WIB
Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Jumat, 26 Juli 2024 14:09 WIB