Berita
China Mendesak Amerika Serikat Tingkatkan Hubungan Bilateral, Dengan Pernyataan: Rusia Bukan Sekutu Melainkan Mitra
Anasya Adeliani
China Mendesak Amerika Serikat Tingkatkan Hubungan Bilateral, Dengan Pernyataan: Rusia Bukan Sekutu Melainkan Mitra
Menanggapi pertanyaan tentang laporan tahun lalu tentang pembangunan lebih dari 100 silo rudal nuklir baru di timur China, dia mengatakan China "selalu mengejar jalan yang tepat untuk mengembangkan kemampuan nuklir untuk melindungi negara kita".
Dia menambahkan senjata nuklir yang ditampilkan dalam parade militer 2019 di Beijing yang mencakup peluncur yang ditingkatkan untuk rudal balistik antarbenua DF-41 China beroperasi dan dikerahkan.
"China telah mengembangkan kemampuannya selama lebih dari lima dekade. Bisa dibilang ada kemajuan yang mengesankan," katanya.
Akan menggunakannya untuk pertahanan diri. Dan tidak akan menjadi orang pertama yang menggunakan (senjata) nuklir.
Dia mengatakan tujuan akhir dari persenjataan nuklir China adalah untuk mencegah perang nuklir.
"Kami mengembangkan kemampuan nuklir untuk melindungi kerja keras rakyat Tiongkok dan melindungi rakyat kami dari momok perang nuklir," tegasnya.
BACA JUGA : Misi Luar Angkasa China 6 Bulan Berada di Orbit, Berhasil Mendarat di Bumi: Ingin Menyaingi AS dan RusiaSelain China mendesak Amerika Serikat, Departemen Luar Negeri AS tahun lalu menyebut penumpukan nuklir China memprihatinkan dan mengatakan tampaknya Beijing menyimpang dari strategi nuklir selama beberapa dekade yang didasarkan pada penangkalan minimal. Ia menyerukan kepada Tiongkok untuk terlibat dengannya pada langkah-langkah praktis untuk mengurangi risiko ras senjata yang tidak stabil. ****