Artikel

Dampak Fenomena Bediding Bagi Kesehatan, Apakah Berbahaya? Berikut Tips Menghadapinya

profile picture Riza Marzuki
Riza Marzuki
Dampak Fenomena Bediding Bagi Kesehatan, Apakah Berbahaya? Berikut Tips Menghadapinya
Dampak Fenomena Bediding Bagi Kesehatan, Apakah Berbahaya? Berikut Tips Menghadapinya
HARIANE - Bagaimana dampak fenomena bediding bagi kesehatan mulai diedukasi oleh dinas kesehatan daerah.
Dampak fenomena bediding bagi kesehatan timbul dari menurunnya suhu secara drastis pada waktu tertentu di sejumlah daerah.
Dampak fenomena bediding bagi kesehatan bisa menurunkan imun tubuh hingga bisa menimbulkan beberapa penyakit.
Menurut penjelasan Lapan melalui laman Edukasi Sains Antariksa fenomena ini biasa terjadi secara tahunan saat puncak musim kemarau. Fenomena ini akan berlangsung hingga bulan September dengan suhu terendah pada bulan Juli.
BACA JUGA :
Kenali Fenomena Bediding, Penyebab Suhu Terasa Lebih Dingin di Sejumlah Daerah
Letak matahari sedang berada di titik terjauh yaitu berada di belahan Utara, meski matahari berada di titih terjauh, tidak mempengarungi panas matahari yang diterima bumi. Panas matahari akan didistribusikan ke seluruh bumi oleh pola angin.
Angin muson timur yang bertiup dari arah Selatan menuju Utara membawa udara dingin dari wilayah Australia menuju wilayah Selatan khatulistiwa sehingga terasa lebih dingin.
Daerah yang sering terpapar fenomena bediding yaitu wilayah Lampung, Sumatera Selatan, Jawa, Bali dan Nusa Tenggara dengan suhu ekstrim mulai 19 hingga 15 derajat celcius terutama pada pagi dan malam hari.
Bahkan pada tanggal 25 Juli 2022 dataran tinggi Dieng kembali menyentuh minus satu derajat celcius yang menyebabkan terjadinya fenomena embun upas atau embun es pada tumbuhan sekitar.

Berikut dampak fenomena bediding bagi kesehatan seperti yang dibagikan Dinkes Purbalingga 

1. Tubuh akan merasa lebih dingin atau bahkan sampai hipotermia
2. Menurunkan imun tubuh
Ads Banner

BERITA TERKINI

Harga Emas Perhiasan Hari ini Rabu 2 Juli 2025 Meroket Tajam, Cek Sebelum ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Rabu 2 Juli 2025 Meroket Tajam, Cek Sebelum ...

Rabu, 02 Juli 2025
Ingat ! Dinkes Gunungkidul Imbau Warga Waspada DBD

Ingat ! Dinkes Gunungkidul Imbau Warga Waspada DBD

Rabu, 02 Juli 2025
Kompetisi Bahasa dan Sastra 2025 Tunjukkan Kota Yogyakarta dalam Menjaga Suluh Peradaban

Kompetisi Bahasa dan Sastra 2025 Tunjukkan Kota Yogyakarta dalam Menjaga Suluh Peradaban

Selasa, 01 Juli 2025
Qonitah, Inspirasi Atlet Disabilitas Kulon Progo Menuju Peparda 2025

Qonitah, Inspirasi Atlet Disabilitas Kulon Progo Menuju Peparda 2025

Selasa, 01 Juli 2025
Kulon Progo Targetkan 24 Medali Emas di Ajang Peparda 2025

Kulon Progo Targetkan 24 Medali Emas di Ajang Peparda 2025

Selasa, 01 Juli 2025
Polres Kulon Progo Siap Terima Kritik dari Masyarakat

Polres Kulon Progo Siap Terima Kritik dari Masyarakat

Selasa, 01 Juli 2025
Penuhi Kebutuhan Literasi Masyarakat, Perpustakaan Yogyakarta Kotabaru Buka Sampai Malam

Penuhi Kebutuhan Literasi Masyarakat, Perpustakaan Yogyakarta Kotabaru Buka Sampai Malam

Selasa, 01 Juli 2025
Realisasi Pembayaran PBB-P2 Bantul Capai Rp 43,7 Miliar di Triwulan II, 3 Kapanewon ...

Realisasi Pembayaran PBB-P2 Bantul Capai Rp 43,7 Miliar di Triwulan II, 3 Kapanewon ...

Selasa, 01 Juli 2025
‎Dampak Jebolnya Groundseal Srandakan, Ribuan Jiwa Terdampak Kekeringan

‎Dampak Jebolnya Groundseal Srandakan, Ribuan Jiwa Terdampak Kekeringan

Selasa, 01 Juli 2025
Harga BBM Non Subsidi Naik Per 1 Juli 2025, Ini Daftar Lengkapnya!

Harga BBM Non Subsidi Naik Per 1 Juli 2025, Ini Daftar Lengkapnya!

Selasa, 01 Juli 2025