Berita , Nasional

Distribusi Logistik Pemilu 2024 Bermasalah, Bawaslu Minta Akses Silog ke KPU

profile picture Tim Red 4
Tim Red 4
Distribusi Logistik Pemilu 2024 Bermasalah, Bawaslu Minta Akses Silog ke KPU
Logistik Pemilu 2024 bermasalah, Bawaslu sebut tak punya akses Silog yang dipegang KPU. (Ilustrasi: Pexels/Edmond Dantès)

HARIANE - Bawaslu RI temukan sejumlah masalah terkait dengan pendistribusian logistik Pemilu 2024 baik di dalam maupun luar negeri.

Anggota Bawaslu, Herwyn Malonda mengungkapkan secara umum distribusi logistik sudah terpenuhi tetapi masih ditemukan masalah yang berkaitan dengan kerusakan surat dan kotak suara, surat suara salah tempat, hingga jadwal distribusi yang tidak jelas. 

Dalam pemaparannya Herwyn mengungkapkan salah satu hambatan yang ditemui dalam menjalankan fungsi pengawasan Bawaslu adalah tidak memiliki akses Sistem Informasi Logistik (Silog) yang dipegang KPU.

Tak hanya itu, KPU juga disebut tidak memberikan informasi yang jelas tentang jadwal distribusi logistik.

"Kendala distribusi logistiknya itu yang pertama akses informasi masih ada kabupaten/kota yang tidak memberikan informasi jelas distribusi logistik. Kemudian kami sih berharap dari awal diberikan akses Silog kepada kami," terang Herwyn pada konferensi pers Senin, 8 Januari 2024.

Ia juga mengatakan kendaraan yang tidak memadai menghadapi kondisi cuaca juga menjadi salah satu faktor penghambat distribusi logistik Pemilu 2024. 

Meski begitu Herwyn mengakui masih menerima laporan secara manual dari anggota KPU yang responsif. 

Atas temuan-temuan masalah distribusi logistik di dalam dan luar negeri, Herwyn menyampaikan rekomendasinya agar KPU melakukan distribusi ulang untuk memenuhi kekurangan di beberapa wilayah. 

"Melakukan yang pertama pendistribusian kembali yang kurang, yang lebih, kemudian yang rusak penggantiannya, tapi terlebih dahulu melakukan mitigasi karena waktunya tinggal mungkin mepet termasuk juga di daerah-daerah kepulauan," terang Herwyn. 

Ia mengungkapkan Bawaslu sudah melakukan koordinasi di tingkat daerah dengan KPU dan laporan hasil temuan pun akan diserahkan kepada KPU sebagai bahan evaluasi. 

Bawaslu RI Ingatkan Ada Sanksi Pidana Pemilu

Sementara itu anggota Bawaslu RI, Loly Suhenty mengungkapkan pentingnya pengawasan terhadap logistik Pemilu 2024 karena bisa membuat situasi pemungutan suara kacau. 

Ads Banner

BERITA TERKINI

Tabrak Truk dari Belakang, Pengendara Motor Meninggal Dunia

Tabrak Truk dari Belakang, Pengendara Motor Meninggal Dunia

Jumat, 22 November 2024 20:29 WIB
4 SPBU Disegel Karena Pakai Alat Untuk Curangi Konsumen, Begini Kata Hiswana Migas ...

4 SPBU Disegel Karena Pakai Alat Untuk Curangi Konsumen, Begini Kata Hiswana Migas ...

Jumat, 22 November 2024 20:05 WIB
Agung-Ambar Dapatkan Dukungan dari Keluarga Matahari 1912

Agung-Ambar Dapatkan Dukungan dari Keluarga Matahari 1912

Jumat, 22 November 2024 19:44 WIB
Bawaslu Sleman Minta KPU Antisipasi TPS Rawan

Bawaslu Sleman Minta KPU Antisipasi TPS Rawan

Jumat, 22 November 2024 18:49 WIB
Polres Bantul Buka Layanan Pembuatan SIM D, Khusus Untuk Difabel

Polres Bantul Buka Layanan Pembuatan SIM D, Khusus Untuk Difabel

Jumat, 22 November 2024 12:54 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Jumat, 22 November 2024 10:04 WIB
WOW! Harga Emas Antam Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik Rp 22.000 ...

WOW! Harga Emas Antam Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik Rp 22.000 ...

Jumat, 22 November 2024 09:33 WIB
Jelang Hari Pencoblosan, Calon Bupati Gunungkidul Lari Sejauh 42 Kilometer

Jelang Hari Pencoblosan, Calon Bupati Gunungkidul Lari Sejauh 42 Kilometer

Jumat, 22 November 2024 09:05 WIB
Banyak Gen Z Terjerat Pinjol, Home Credit Literasikan Keuangan ke Mahasiswa UGM

Banyak Gen Z Terjerat Pinjol, Home Credit Literasikan Keuangan ke Mahasiswa UGM

Jumat, 22 November 2024 07:37 WIB
Melebihi Target, Prabowo Pulang dengan Komitmen Investasi Rp 294,52 Triliun dari Kunjungan Luar ...

Melebihi Target, Prabowo Pulang dengan Komitmen Investasi Rp 294,52 Triliun dari Kunjungan Luar ...

Jumat, 22 November 2024 06:45 WIB