Berita , D.I Yogyakarta

Dua Remaja Ditangkap Racik dan Edarkan Bahan Peledak di Sewon Bantul, Pelaku Bisa Dihukum Mati

profile picture Yohanes Angga
Yohanes Angga
Dua Remaja Ditangkap Racik dan Edarkan Bahan Peledak di Sewon Bantul, Pelaku Bisa Dihukum Mati
Kedua pelaku pengedar dan peracik bahan peledak usai ditahan. (Foto: Hariane/ Yohanes Angga).

HARIANE - Dua remaja ditangkap polisi karena meracik dan mengedarkan bahan peledak di wilayah Sewon, Kabupaten Bantul. Bahan peledak tersebut digunakan untuk membuat mercon.

Kapolsek Sewon, Kompol Sultonudin mengatakan, keduanya yakni RNA (18) dan NAN (19). Mereka adalah warga Sidokerto, Godean, Kabupaten Sleman. 

"Awalnya kami menerima informasi bahwa akan ada transaksi penjualan bahan peledak di depan SMAN 1 Sewon pada tanggal 18 Maret 2025 lalu," katanya dalam acara konferensi pers di Mapolres Bantul, Senin 24 Maret 2025. 

Dari informasi tersebut, lanjut dia, petugas melakukan penyergapan. Pelaku bisa diamankan berserta barang bukti bahan serbuk warna silver yang disimpan dalam tas gendong seberat 3,3 kilogram. 

Sultonudin mengatakan, setelah penangkapan tersebut pihaknya kembali melakukan penyelidikan. Hasilnya ditemukan beberapa barang yang digunakan untuk meracik bahan peledak tersebut. 

"Dari pengakuan keduanya baru sekali ini, modusnya kedua tersangka menawarkan lewat online kepada calon pembeli. Jika ada pesanan lalu dibuatkan mercon di sekitar rumahnya, Sleman," ujarnya.

Adapun, masing-masing pelaku memiliki peran berbeda. Dimana NAN sebagai peracik, sementara RNA khusus sebagai penjual. 

NAN mengaku belum lama menggeluti peracikan mercon. Semua itu setelah dirinya bisa mengakses penjual serbuk mercon.

"Jadi dari video YouTube, terus mencoba dan beli bahannya di online. Nah, pertama beli bahan (serbuk mercon) satu kilogram Rp 200 ribu," ucapnya.

Untuk satu selongsong mercon, kata NAN, membutuhkan sekitar lima gram serbuk mercon. Sedangkan penjualannya, NAN menyerahkan kepada RNA.

"Saya tidak menerima orderan, ada teman saya. Tapi mercon itu kadang saya pakai sendiri dan kadang dijual," katanya.

Sedangkan RNA mengaku jika berperan sebagai penjual serbuk mercon dan mercon bentuk longsongan. RNA nekat menjual barang tersebut karena tergiur keuntungannya.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Lakalantas di Sentolo, Bus vs Sepeda motor

Lakalantas di Sentolo, Bus vs Sepeda motor

Sabtu, 05 Juli 2025
Tragis, Seorang Lansia Tertabrak Kereta Api di Sentolo

Tragis, Seorang Lansia Tertabrak Kereta Api di Sentolo

Sabtu, 05 Juli 2025
Polres Kulon Progo Selidiki Peretasan WhatsApp Bupati

Polres Kulon Progo Selidiki Peretasan WhatsApp Bupati

Sabtu, 05 Juli 2025
Keributan Driver Ojol: Polresta Sleman Kantongi Nama-nama Pengrusakan Mobil Polisi di Godean

Keributan Driver Ojol: Polresta Sleman Kantongi Nama-nama Pengrusakan Mobil Polisi di Godean

Sabtu, 05 Juli 2025
Bikin Ribuan Driver Shopeefood Jogja Turun Tangan, “Mas-mas Pelayaran” Diperiksa Polresta Sleman

Bikin Ribuan Driver Shopeefood Jogja Turun Tangan, “Mas-mas Pelayaran” Diperiksa Polresta Sleman

Sabtu, 05 Juli 2025
Proses Evakuasi Pria Terperosok ke Sumur di Gunungkidul Mengalami Sempat Terkendala Komunikasi dengan ...

Proses Evakuasi Pria Terperosok ke Sumur di Gunungkidul Mengalami Sempat Terkendala Komunikasi dengan ...

Sabtu, 05 Juli 2025
Seorang Pria di Gunungkidul Terperosok ke Sumur Sedalam Belasan Meter, Begini Kondisinya

Seorang Pria di Gunungkidul Terperosok ke Sumur Sedalam Belasan Meter, Begini Kondisinya

Sabtu, 05 Juli 2025
Diboyong ke Panggung Prambanan Jazz Festival, Begini Kesan Eaj Park

Diboyong ke Panggung Prambanan Jazz Festival, Begini Kesan Eaj Park

Sabtu, 05 Juli 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 5 Juli 2025, Naik atau Turun?

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 5 Juli 2025, Naik atau Turun?

Sabtu, 05 Juli 2025
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 5 Juli 2025 Berapa? Cek Disini

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 5 Juli 2025 Berapa? Cek Disini

Sabtu, 05 Juli 2025