Berita , Jabar
Fakta Baru Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar, Sempat Ada Ledakan Susulan Hingga 1 Polisi Meninggal Dunia
Ima Rahma Mutia
Fakta Baru Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar, Sempat Ada Ledakan Susulan Hingga 1 Polisi Meninggal Dunia
Teror bom bunuh diri yang terjadi di Polsek Astana Anyar membuat satu anggota Polisi meninggal dunia usai menjalani perawatan intensif di Instalasi Gawat Darurat di Rumah Sakit Imanuel.
Dilansir dari Polda Metro Jaya News, Polisi yang gugur dalam peristiwa bom bunuh diri tersebut adalah Aipda Sofyan.
Hingga saat ini, korban meninggal dunia dalam peristiwa bom bunuh diri tersebut berjumlah dua orang, yaitu Aipda Sofyan dan pelaku pengeboman. Sedangkan tujuh anggota Polisi lainnya masih daam perawatan.
“Korban delapan anggota, dan satu meninggal anggota dan pelaku (pengebom) meninggal. Tujuh dalam perawatan,” ujar Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Ibrahim Tompo.
3. Densus 88 Turun Tangan
Densus 88 Antiteror Polri bersama dengan penyidik serta tim dari Mapolda Jabar mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP. “Melakukan oleh TKP di lokasi kejadian dan sekitarnya, mengumpulkan keterangan para saksi dan penyelidikan lainnya,” ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan seperti dikutip PMJ News.BACA JUGA : Terungkap Identitas Pelaku Bom Bunuh Diri Bandung, Dipenjara 4 Tahun Karena Kasus Bom CicendoSelain melakukan olah TKP, Polisi juga melakukan sterilisasi di sekitar tempat kejadian perkara dan mengimbau masyarakat agar tetap tenang. Demikian tiga fakta baru terkait kasus bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar yang menyebabkan satu anggota Polisi meninggal dunia. ****