Berita
Gempa Afghanistan Terkini: Gempa Susulan Tewaskan 5 Orang Hingga Kekurangan Pasokan Medis
Deslina Intan
Gempa Afghanistan terkini, seorang wanita di evakuasi melalui helikopter setelah kehilangan beberapa kerabat, gempa susulan kembali terjadi di tempat yang hampir sama. (Foto: Instagram/Reuters)
"Kami membutuhkan bantuan medis dan kebuuhan lainnya karena ini merupakan bencana besar." lanjut Muhammda Nassim Haqqani kepada Reuters.
Gempa yang melanda negara ini terjadi di wilayah pegunungan gersang yang dipenuhi oleh pemukiman kecil, wilayah ini juga merupakan lokasi bentrokan selama perang.
Komunikasi yang buruk serta kondisi jalan membuat bantuan di negara yang telah di ambil alih oleh Taliban setelah pasukan AS mundur ini menjadi terhambat.
Bencana ini sekaligus menjadi ujian bagi Taliban sebagai penguasa Islam garis keras, yang sebagian besar terisolasi, dijauhi oleh banyak orang karena keprihatinan atas hak asasi manusi dan terputus dari banyak bantuan internasionl karena sanksi.
Sejauh ini ada beberapa negara seperti Jepang, Korea Selatan, Taiwan dan Uni Emirat Arab telah berencana untuk mengirim bantuan.
Bantuan pasokan dari Pakistan sendiri saat ini telah melintasi perbatasan.
India yang diketahui mempunyai tidak baik dengan Taliban telah mengirimkan sebanyak 27 ton pasokan dalam dua penerbangan untuk diserahkan ke badan bantuan internasional.
UNHCR yang merupakan Komisioner Tinnggi PBB unruk Pengungsi saat ini telah mengirimkan berton-ton persedian dan staf ahli untuk mendukung upaya bantuan.
Juru bicara UNHCR, Shabia Mantoo, mengungkapkan konflik dan ketidakstabilan selama empat dekade di negara ini telah menyebabkan jutaan orang di ambang kelaparan.
Terkait dengan bencana gempa ini, World Health Organization (WHO) juga memperingatkan tentang resiko penyakit kolera yang mungkin akan meningkat di seluruh negara.
Salah satu perwakilan WHO yang berada di Afghanistan, Dr. Dapeng Luo, mengungkapkan bahwa sekitar 500 ribu orang telah mengalami diare yang juga merupakan salah satu gejala dari penyakit kolera.
Berita gempa Afghanistan terkini, sebelum gempa susulan terjadi pencarian korban dihentikan setelah 48 jam tanpa ada alasan yang pasti dari pihak kementerian bencana.****