Kesehatan
Hari Kesehatan Sedunia 2023 Diperingati Tanggal 7 April, Ini Pesan WHO untuk Negara-Negara Anggotanya
Pesan WHO pada Seluruh Negara Anggotanya
WHO mendesak negara-negara anggotanya untuk mengambil tindakan sesegera mungkin guna melindungi, mendukung, dan memperluas tenaga kesehatan sebagai prioritas.
Investasi dalam pendidikan, keterampilan, dan pekerjaan kesehatan dinilai akan mampu memenuhi kebutuhan terhadap permintaan kesehatan serta mencegah proyeksi kekurangan 10 juta tenaga kesehatan pada tahun 2030, terutama pada negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah.
Program pendidikan global tentang perawatan darurat dasar yang menargetkan 25% perawat dan bidan dari 25 negara berpenghasilan rendah dan menengah pada akhir tahun 2025 juga baru-baru ini diumumkan oleh WHO.
Komitmen untuk pemerataan kesehatan akan menjadi kunci untuk mengatasi tantangan kesehatan di masa depan.
Selain mengajak untuk memprioritaskan tenaga kesehatan yang diperkirakan akan mengalami banyak kekurangan dalam 7 tahun ke depan, WHO juga menyampaikan beberapa pesan lain dalam peringatan Hari Kesehatan Sedunia 2023 ini.
Salah satunya adalah meningkatkan alokasi dana untuk kesehatan dan menurunkan biaya kesehatan untuk masyarakat pada tiap negara.
Sebab selain akan menyelamatkan banyak nyawa, hal ini juga akan sangat membantu memajukan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, bahkan di luar bidang kesehatan. Lingkungan hidup yang sehat dapat mengubah kehidupan masyarakat.
Sistem kesehatan yang kuat diperlukan untuk memberikan cakupan kesehatan universal dan kesiapsiagaan darurat.
WHO dalam perayaan Hari Kesehatan Sedunia 2023 ini juga merekomendasikan peningkatan “pajak kesehatan” untuk tembakau, alkohol, gula tambahan, dan bahan bakar karena dinilai mampu menghasilkan pendapatan publik yang sangat dibutuhkan.****